Memahami Hipoglikemia pada Bayi Baru Lahir

 



Foto: Pixabay



 

Hipoglikemia pada bayi baru lahir terkadang sulit untuk dideteksi. Hipoglikemia adalah kondisi gula darah rendah umumnya di bawah 70 miligram per desiliter (mg / dL) atau 3,9 milimol per liter (mmol / L). Dilansir dari www.livingandloving.co.za, Sr Burgie Ireland membongkar apa yang perlu Anda ketahui soal gula darah.

Segera setelah lahir, bayi harus bernapas sendiri yang menjaganya agar tetap hidup. Untuk melakukan ini, ia membutuhkan energi yang berasal dari gula. Sumber gula terbaik bagi bayi adalah kolostrum atau cairan ASI pertama kali. Untungnya payudara Bunda dipersiapkan untuk tugas ini selama kehamilan. Selama beberapa hari pertama kelahiran seorang bayi perlu minum kolostrum setiap dua atau tiga jam. Ada kemungkinan bayi berisiko hipoglikemia dalam 12 jam pertama setelah kelahiran pada bayi cukup bulan, dan dalam 36 jam pertama untuk bayi kecil atau bayi prematur.

Menurut American Academy of Paediatrics Guidelines for Neonatal Hypoglycaemia, kadar gula darah rendah dalam beberapa jam pertama setelah kelahiran yang disebut transient hypoglycaemia adalah normal. Tujuan menurunkan kadar gula darah adalah untuk memastikan bayi sering menyusu dan tidak tidur terlalu lama di antara waktu menyusui. Ingat, perut bayi yang baru lahir hanya dapat menampung, paling banyak 20 ml sekitar empat sendok teh susu, dan pemberian ASI yang sering akan merangsang kelenjar pituitari di otak ibu untuk menghasilkan hormon penting menyusui yaitu oksitosin dan prolaktin.

Ahli neonatologi dan ahli saraf terkenal, Dr. Nils Bergman, mengingatkan bahwa bayi secara alami harus diberi makan setiap jam dengan siklus tidur sekitar satu jam. Ini berarti ketika bayi Anda menghabiskan cadangan gula, maka kolostrum membantu mengembalikan cadangan tersebut. Ketika simpanan gula tidak diisi ulang, bayi bisa menjadi hipoglikemik dengan beberapa komplikasi.

Ada beberapa kontroversi di kalangan profesional kesehatan mengenai berapa seharusnya kadar gula darah bayi baru lahir. Untuk orang dewasa, kadar gula darah normal bervariasi antara 3 dan 5,8 mmol / L.  Ketika usia bayi baru satu jam atau dua jam level normalnya di bawah 2 mmol / L. Namun, level ini harus meningkat menjadi antara 2,5 mmol / L dan 2,8 mmol / L dalam 2-3 hari setelah menyusu ASI atau botol.

Kadar gula darah rendah harus mulai membaik dalam 24 jam pertama. Ketika level ini tetap rendah bahkan memburuk, intervensi seperti pemberian glukosa, infus, atau masuk ke unit perawatan intensif neonatal (NICU) mungkin diperlukan. Tes akan dilakukan untuk menemukan penyebab level rendah.

Lizelle Payne, ahli diet dan konsultan laktasi yang berbasis di Gauteng, Afrika Selatan memperingatkan bahwa kadar gula darah yang rendah dapat diperburuk oleh kehamilan dan komplikasi terkait kelahiran, seperti bayi kecil serta bayi besar karena ibunya menderita diabetes, kembar, prematur, infeksi, bayi dengan gangguan pernapasan, obat-obatan (termasuk narkotika dan epidural selama persalinan), bedah sesar, dan keterlambatan makan.

 
 
 
PRIMA SOERATNO
 
 
Baca juga:

 



Artikel Rekomendasi