Edukasi Satu Wanita untuk Selamatkan Satu Generasi

 

Foto Search

Tahukah Anda, sebanyak 199 juta wanita di dunia menderita diabetes? Besarnya angka ini menjadikan diabetes sebagai penyakit tidak menular (PTM) nomor 9 teratas penyebab kematian wanita di seluruh dunia, dengan angka kejadian 2,1 juta jiwa setiap tahunnya.

Selain diabetes tipe 1 dan 2, wanita juga berisiko mengalami diabetes gestasional. Riset International Diabetes Federation menunjukkan, diabetes gestasional terjadi pada 90% kasus diabetes yang terjadi pada wanita hamil. Diabetes gestasional sangat berbahaya karena berisiko tinggi menjadi penyebab kematian ibu dan bayi atau menimbulkan komplikasi serius saat proses persalinan.

Kondisi tersebut sangat memprihatinkan mengingat peran wanita sebagai individu yang melahirkan generasi penerus suatu bangsa. Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan RI bersama Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit memperingati Hari Diabetes Sedunia 2017 bertema  “Woman and Diabetes” dengan memberikan sebuah langkah kongkrit dalam upaya pencegahan diabetes pada wanita.

Melalui INPRES No. 1/2017, Presiden Ir. H. Joko Widodo telah mencanangkan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) dengan 3 aktivitas utama yaitu peningkatan aktivitas fisik, peningkatan budaya konsumsi sayur dan buah, serta deteksi dini faktor Penyakit Tidak Menular atau melakukan skrining kesehatan secara berkala untuk menyaring kasus diabetes secara dini.

Selain itu, pemerintah telah menjalankan program pengendalian diabetes berupa:
  • Pendekatan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS PK) untuk mendeteksi obesitas di itngkat keluarga yang berpotensi menjadi diabetes.
  • SPM (Standar Pelayanan Minimal) Kesehatan Kabupaten/Kota untuk mendukung program deteksi dini pada usia produktif, yaitu skrining usia produktif untuk faktor risiko penyakit tidak menular, termasuk diabetes.
Dengan diselenggarakannya peringatan Hari Diabetes Sedunia 2017  “Woman and Diabetes”, Kementerian Kesehatan mengharapkan kesadaran masyarakat terus tergugah akan pentingnya kesehatan agar lebih peduli dan waspada terhadap bahahaya diabetes dengan melibatkan semua pihak dalam upaya pencegahan dan pengendalian faktor risiko dengan perilaku hidup sehat, mampu mendeteksi gejala awal diabetes, seta memastikan masyarakat mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang baik, tepat dan terjangkau. (WIT)





Baca juga:

Penyebab Berat Badan Naik Drastis Pada Ibu Hamil
Begini Cara Jalani Ngidam Yang Sehat
Waspadai Risiko Emboli Pada Ibu Hamil

 



Artikel Rekomendasi