Ini opini para ayah dari Komunitas Ayahbunda mengenai bahaya yang mengancam keselamatan anak, termasuk cara mereka melindunginya.
 
Mainan Berbentuk Kondom
“Saya dan istri kompak tidak membiasakan Eyza membeli mainan sembarangan, meskipun bentuknya menarik, berwarna cerah, atau ada gambar karakter favoritnya, bisa jadi mengandung bahan-bahan berbahaya. Kami juga selalu berkomunikasi dengan guru di sekolah untuk mengawasi aktivitas anak agar ia tidak jajan sembarangan.”
Mochamad Lutfi (32), Fotografer, Ayah dari Eyza (5) dan Queen (1)
 
Permen Narkoba
“Saya dan istri selalu memastikan apa saja yang dibeli Lila. Semua harus approval kami berdua. Saya juga memberitahu Lila untuk tidak menerima begitu saja makanan atau minuman pemberian orang lain, apalagi orang tidak dikenal. Kita juga harus aktif mencari tahu informasi mengenai permen ini demi melindungi anak.”
Hadar Yumantoko (35), Structural Engineer, Ayah dari Lila (4,5)  

Virus Zika
“Saya berusaha melindungi anak dengan menjaga kebersihan rumah dari sarang nyamuk. kami lebih memilih memakai bahan alami pengusir nyamuk daripada semprotan nyamuk yang mengandung bahan kimia. Jika Kimmy demam selama beberapa hari, saya langsung membawanya ke dokter untuk mencegah kemungkinan anak terkena penyakit lebih serius.”
Wira (33), IT Business Analyst Manager, Ayah dari Kimmy (1,5)

Kasus LGBT
“Jaw dan Jaz saya ajari pendidikan seksualitas yang benar, serta nilai-nilai moral dan agama sejak dini. Saya juga mencontohkan mereka untuk selalu sopan dan menghormati setiap orang, apa pun bentuk fisik atau profesi mereka. Namun jika ada orang lain melakukan pelecehan, saya tidak ragu-ragu untuk memprosesnya secara hukum.”
Wahyu Setyawan (36), HSE Manager, Ayah dari Jaw (3.5thn) dan Jaz (2thn)
 
Pelecehan Seksual
“Untuk menghindari anak-anak dari bahaya ini, saya selalu berkomunikasi dengan mereka. Saya biasanya bertanya tentang kegiatan yang mereka lakukan sepanjang hari pada saat kami makan malam bersama. Saya juga ajarkan Adrie dan Abby mengenal bagian-bagian tubuh privat yang tidak boleh disentuh oleh orang lain, selain ayah dan ibunya, meskipun orang itu mereka kenal.”
Aji Kurniawan (38), Creative and Digital Entrepreneur, Ayah dari Adrie (5) dan Abby (2)

Penculikan Anak
“Kalau sedang jalan-jalan bersama, saya meminta Daniel untuk tidak berada jauh dari kami. Saya juga ajarkan Daniel untuk tidak langsung mengiyakan ajakan orang lain dan berteriak jika ada yang memaksanya. Tak lupa saya kenalkan dia kepada petugas berseragam seperti satpam, agar jika tersesat dia bisa bilang ke petugas tersebut.”
Dastin (35), Marketing Manager, Ayah dari Daniel (3)

BACA JUGA:
- Orangtua Cemaskan Keselamatan Anak
- Selamat Sampai di Rumah
- Agar Bayi Selamat dari Celaka