Suami Suportif Selama Ramadan

 

Foto: Freepik

Coba para ayah tanyakan istrinya, apa yang mereka rasakan di bulan Ramadan, makin mudah lelah karena aktivitas terasa makin berat, atau sebaliknya? Banyak bunda  harus jungkir-balik saat bulan puasa, karena daftar tanggung jawabnya justru semakin banyak. Apalagi, bila di rumah tidak ada asisten rumah tangga di rumah, ya.
 
Bisa-bisa, di bulan Ramadan, bunda tiga kali masak dalam sehari, bahkan lebih: untuk sahur, buka puasa, juga memasak menu untuk keluarga yang tidak berpuasa. Masaknya saja sudah lelah, apalagi masih harus cuci piring. Belum lagi, manajemen waktu harus diatur ulang. Bunda harus bangun dini hari!
 
Salah-salah, bunda bisa kewalahan dan akhirnya kondisi tersebut rentan menyebabkan stres, daya tahan tubuh malah jadi turun. Di momen seperti ini, bantuan ayah sangat dibutuhkan.
 
Kerja sama yang baik antara bunda dan ayah akan membuat seluruh rutinitas bulan Ramadan berjalan lancar. Selain itu, kerja sama juga merupakan salah satu faktor meningkatnya kepuasan hubungan. Bahkan, kerja sama bunda dan ayah juga bisa menjadi teladan untuk anak-anak.
 

Bunda Bisa…
Bunda bisa mengambil beberapa tugas berikut:

 
  • Memasak
Jika bunda di rumah, maka bunda yang memiliki lebih banyak waktu untuk memasak menu di jam sarapan anak-anak dan anggota keluarga yang tidak berpuasa serta menjelang buka puasa. Akan tetapi, jika bunda bekerja, maka bisa didiskusikan saja dengan ayah, siapa yang lebih punya waktu untuk memasak. 
  • Belanja dan Food Preparation
Lebih memudahkan bila bahan makanan yang baru saja dibawa pulang dari belanja langsung dikemas dalam wadah sesuai dengan porsi tiap masakan. Jadi, tinggal cemplung-cemplung saat masak.
  • Cuci Baju
Ambil tugas mencuci baju dan menjemur. Lakukan setelah balita Anda selesai sarapan.
  • Siram Tanaman dan Bersihkan Teras
Nah, aktivitas menyiram tanaman bisa menjadi alternatif menunggu berbuka puasa atau ngabuburit bersama anak-anak sambil menunggu ayah pulang dari bekerja.
  • Mendampingi Anak-anak Sekolah Online
Sering kali, mendampingi anak-anak sekolah online tidak bisa disambi dengan pekerjaan lain.

 
Ayah Bisa…
  • Menyapu dan Mengepel Rumah
Sementara bunda memasak untuk balita dan anggota keluarga lain yang tidak berpuasa, ayah bisa menyapu dan mengepel rumah di pagi hari sebelum mulai bekerja.
  • Cuci Piring
Masak saja sudah melelahkan bagi bunda. Maka, ayah bisa ambil bagian mencuci piring setelah berbuka puasa dan setelah sahur.
  • Mendampingi Bed Time Routine Anak-anak
Karena harus bangun lebih awal untuk memasak menu sahur, beri bunda waktu untuk tidur lebih awal. Jadi, ayah dapat tugas mendampingi anak-anak bed time routine hingga mereka tidur, ya.
  • Membangunkan Anak-anak untuk Sahur
Ada kalanya, anak-anak susah dibangunkan. Selagi bunda menyelesaikan menu sahur, ayah bangunkan anak-anak, ya.
  • Seterika Baju
Bisa ayah lakukan di akhir pekan.
 
Jangan Memaksakan Diri
Hanya mengurus rumah berdua tanpa asisten rumah tangga memang berat. Namun, jangan sampai bunda dan ayah terlalu memaksakan diri. Bila memang ada pekerjaan yang tidak bisa diselesaikan, Anda bisa meminta bantuan. Mengirim cucian ke laundry, membeli makan untuk menu buka puasa saat sedang lelah memasak bisa menjadi jawaban. Yang penting, aktivitas selama bulan Ramadan tetap dijalani dengan gembira oleh semua keluarga.
 
 
Lela Latifa

 


Topic

#ramadanayahbunda #ramadanprana #ramadanbulanmulia #ramadan #puasaramadan



Artikel Rekomendasi

post4

Dunia Baru Ayah

Menjadi calon ayah berarti Anda harus benar-benar siap menghadapi ’kejutan’ yang belum pernah Anda rasakan sebelumnya.... read more