Membuat sendiri makanan bayi, tidak sulit kok. Asal tahu cara memilih bahan, mengolah dan menyimpan agar kualitasnya terjaga.

Tidak seperti makanan bayi dalam kemasan, Anda leluasa mengontrol mutu dan jenis bahan yang akan diberikan pada bayi tersayang. Anda juga bisa memilih buah dan sayuran segar yang kaya variasi sesuai musimnya, serta jika mungkin dibudiyakan secara organik. Hal ini memudahkan Anda menciptakan makanan yang bervariasi dengan kombinasi dan kandungan nutrisi yang sesuai untuk bayi.

Sejak awal, sebaiknya bayi diperkenalkan dengan makanan bervariasi. Namun, jangan mencampur terlalu banyak bahan makanan untuk satu kali pemberian makan. Bahkan, awalnya kenalkan satu per satu bahan makanan secara bergantian agar bayi mengenal rasa dari masing-masing bahan makanan. Lalu, kombinasikan beberapa bahan makanan dari waktu makan yang satu ke waktu makan yang lain. Cara ini membantu bayi menikmati variasi citarasa makanannya.       

Sekarang, tersedia berbagai alat bantu untuk membuat dan mengolah makanan bayi. Bentuknya lucu dan beragam. Pastikan alat ini bisa dibersihkan tanpa meninggalkan bekas atau noda. karena sistem pencernaan bayi masih sensitif, noda dan kotoran sisa yang menempel pada alat masak bisa menjadi media tumbuh kuman penyebab penyakit.
Salah proses pengolahan juga bisa mengurangi nilai nutrisi makanan. Mengukus memang cara terbaik mempertahankan kandungan nutrisi bahan makanan, namun Anda bisa menggunakan cara lain mengolah makanan bayi seperti merebus, memanggang, atau dengan slow cooking.

Makanan bayi sebaiknya disajikan segar dan disajikan segera setelah diolah. tapi, sesekali Anda boleh membuat makanan bayi dalam jumlah banyak, lalu menyimpannya. Ada dua cara, yaitu dengan mendinginkan dan membekukan.

Pembekuan memang bisa memperpanjang masa simpan makanan. Yang perlu diingat, ada bahan makanan yang tekstur, warna, dan kandunagn nutrisinya berubah jika dibekukan. Untuk jenis bahan makanan yang baik dan kurang baik dibekukan, bisa cek di sini.    
Selamat mencoba memberi makan bayi dan membuat memori citarasa dalam otak bayi semakin kaya.