Ada Jamur di Mulutnya

 

Foto: pixabay


Lapisan putih yang menyelimuti lidah bayi, sangat menggoda untuk dikorek. Kalau tidak dibersihkan,  tidak  akan hilang dengan sendirinya. Bisakah dibersihkan?
 
Oral thrush atau candidiasis adalah kondisi meunumpuknya jamur candida albicans di dalam mulut.    Candida adalah organisme yang sangat umum ditemukan di dalam mulut, tapi terkadang jumlah mereka berlebihan, yang akhirnya berdampak pada kesehatan.
 
Candidiasis ini sering muncul pada lidah, bagian dalam pipi, langit-langit mulut, gusi hingga tenggorokan bagian belakang. Meskipun candidiasis ini bisa  terjadi pada setiap orang, namun lebih sering muncul pada bayi dan orang tua karena keduanya memiliki imunitas yang relatif rendah.
 
Candidiasis   juga bisa terjadi pada orang yang sistem kekebalan tubuhnya lemah,  atau pada orang yang sedang menjalani pengobatan tertentu. Candidiasis sebenarnya masalah   kesehatan ringan jika tubuh dalam kondisi sehat, tapi sebaliknya jika imunitas tubuh sedang lemah, candidiasis akan muncul lebih parah dan juga lebih sulit dikontrol.
 
Kenali tanda-tanda munculnya candidiasis: 
  • Adanya lapisan putih di permukaan lidah, di pipi bagian dalam dan  di bagian langit-langit mulut, gusi,  bahkan di amandel.
  • Timbul lesi yang agak menonjol  seperti tumpukan keju.
  • Muncul warna kemarahan seperti terbakar, dan menimbulkan rasa sakit sehingga sulit untuk makan dan menelan.
  • Akan keluar darah saat lesi tergores atau terkonyak.
  • Pecah-pecah dan kemerahan di ujung lidah.
  • Di dalam mulut terasa seperti ada kapas.
  • Mulut menjadi mati rasa.
  • Warna keputihan pada air liur si kecil.
  • Rewel saat mau menyusu dan selalu lepas saat mengisap putting
  • Menolak menyusu.
  • Ada bunyi  ‘klik’ saat menyusu.
  • Si kecil mengalami penurunan berat badan.
  
Bayi dapat menularkan candidiasis pada ibunya, yaitu saat menyusu ASI. Infeksi jamur ini akan kembali lagi pada bayi.  Ibu yang terinfeksi candida memiliki tanda-tanda seperti:
  • Puting payudara berwarna merah, peka, gatal dan pecah-pecah.
  • Bagian areola yang semula berwarna gelap menjadi terang dan terkelupas.
  • Terasa perih pada puting payudara saat menyusui.
  • Di dalam payudara ada rasa seperti tertusuk sesuatu.
 
 
Candidiasis yang menyerang mulut bayi belum diketahui penyebabnya. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah infeksi ini:
  • Bersihkan secara rutin boneka dan mainan bayi Anda, terutama mainan yang dirancang untuk masuk mulut. Jangan pinjamkan mainan bayi pada anak lain, terutama anak yang masih memasukkan benda-benda ke dalam mulut.
  • Sterilkan botol dan dot bila bayi menyusu ASIP dengan botol dan dot.
  • Seka mulut bayi dengan air hangat dan kain kasa setelah ia menyusu untuk membersihkan sisa susu di mulutnya.
  • Jika Anda memberikan ASI langsung, bersihkan lebih dahulu puting susu Anda dengan ASI, karena ASI mengandung antibakteri.
 
 Prima Soeratno
 

 



Artikel Rekomendasi

post4

Bersihkan gigi dan mulut bayi, yuk!

Perawatan gigi sangat penting untuk dimulai sejak kecil, bahkan sejak masih dalam kandungan. Karena cairan-cairan yang biasa diminum bayi sangat mungkin mencetuskan kerusakan gigi. Ini yang bisa dilak... read more