Minum Susu Bikin Anak Tumbuh Lebih Tinggi

 

Foto ilustrasi (Freepik)


Sudah sering kita dengar beragam manfaat susu untuk kesehatan. Susu memberikan asupan nutrisi penting seperti vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Vitamin dan mineral ini yang dimanfaatkan oleh organ-organ di dalam tubuh untuk menjalankan fungsinya dengan baik. 

Ketua Umum PERGIZI Pangan Indonesia, Prof. Dr. Hardinsyah, MS., menjelaskan beberapa fakta kebaikan susu untuk anak dan ibu hamil. Hal ini ia sampaikan dalam Diskusi Online bersama Frisian Flag memeringati Hari Susu Nusantara yang juga berbarengan dengan Hari Susu Sedunia, Selasa, 3 Juni 2020. 

- Pada ibu hamil, konsumsi susu menurunkan IUGR
IUGR (Intra Uterine Growth Restriction) yaitu kondisi dimana pertumbuhan janin di dalam kandungan terhambat. IUGR ditandai dengan ukuran dan berat badan lahir bayi yang rendah. Kondisi ini dapat membuat bayi lebih lemah dan rentan terkena beberapa masalah kesehatan.

- Ibu hamil yang mengonsumsi susu memiliki risiko lebih rendah terhadap berat badan lahir rendah (BBLR) dan panjang badan lahir pendek (PBLP)

- Anak yang diberi 75 gram susu skim selama 13 minggu, panjang badannya meningkat signifikan. 

- Minum susu 2 gelar per hari selama enam bulan pada ada anak sekolah usia 7-8 tahun, menurunkan stunting dan berat badan rendah. 

- Anak yang diberikan susu, tumbuh lebih tinggi, otot lebih banyak dan lebih baik kognitifnya. 

- Anak usia 1-12 tahun yang biasa minum susu memiliki status pertumbuhan, serta vitamin A dan D yang lebih baik. 
 


Terkait tinggi badan anak, Prof. Hardin menjelaskan bahwa itu dipengaruhi oleh genetika orang tua, tetapi faktor lingkungan seperti nutrisi pun berperan lebih banyak. Jadi misalnya orang tua berpostur pendek, anak masih dapat diintervensi dengan gizi yang baik agar pertumbuhannya optimal. 
 
Tangkapan layar percakapan Prof. Hardinsyah


ALI

 



Artikel Rekomendasi