Optimalkan Kekebalan Tubuh Bayi Anda

 

Cuaca tak keruan, polusi, teman sakit...kalau daya tahan tubuh bayi Anda kuat, no problem!. Agar kekebalan tubuhnya mantap, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Ideal kalau dulu Anda memberi bayi Anda ASI Ekslusif 6 bulan, karena ASI dan kolostrum pondasi terbaik membangun sistem kekebalan tubuhnya. Namun jika tidak, dunia belum kiamat, Bunda. Karena setelah lewat masa pemberian ASI ekslusif, kekebalan tubuh batita dapat dibangun dengan pemberian nutrisi seimbang, imunisasi lengkap dan tepat waktu, olahraga teratur, cukup istirahat dan pola asuh tepat.
 
“Perisai” Musuh. Sistim imun atau kekebalan tubuh ibarat “perisai” yang melindungi anak dari serangan benda asing, misal, mikroorganisma (kuman, virus, bakteri), sel-sel kanker, dan organ tubuh yang dicangkokkan.
Jenis perisai tubuh ada 2, pertama yang umum, letaknya di “luar” seperti kulit, bulu hidung, cairan lendir pernafasan dan kelenjar air mata. Kedua, khusus atau di “dalam” berupa darah dan kelenjar getah bening. ''Cara kerja keduanya beda,'' ujar dr. Prastowo.

Perisai umum melindungi tubuh melalui reaksi langsung. Misal, jika debu atau udara kotor menyerang anak dan terhisap hidung, otomatis “diusir” bulu-bulu hidung yang bereaksi dengan “menyaring” atau “menjerat” dengan lendir hidung sehingga terperangkap menjadi kotoran hidung untuk dikeluarkan.

Kalau debu tidak dapat diatasi bulu-bulu hidung dan sampai ke tenggorokan (saluran nafas), mekanisme pertahanan tubuh akan memproduksi cairan kental atau dahak, yang “menghajar” kuman dan dikeluarkan melalui ludah, muntah, batuk, feses dan air seni. Contoh lain, kalau ada debu masuk ke mata, akan ditangkis kelenjar air mata dengan membasahi mata sehingga debu akan larut

Berikutnya sistem perlindungan khusus yang cara kerjanya lebih kompleks, yaitu darah dan kelenjar bening. Berfungsi ketika pasukan di “luar” kalah melawan penyakit karena terlalu kuat atau banyak. Misal, saat kuman masuk ke saluran pernapasan dan membuat anak batuk, bila tak bisa sembuh maka zat-zat tubuh atau sistem humoral yaitu imunoglobulin (ig) mulai bekerja untuk memeranginya. Pada beberapa penyakit, seperti kanker, perlawanan tubuh dilakukan di dalam darah, berupa terbentuknya sel darah khusus limfosit T.  

Sistem imunitas khusus yang sehat juga dapat mengatur proses penyembuhan tubuh dan mencegah berbagai penyakit, termasuk infeksi. Bila penyakit tidak sembuh juga setelah dilawan oleh dua sistem kekebalan tubuh tersebut, baru diperlukan obat atau tindakan medis untuk menyembuhkan bayi Anda

Baca juga: Tips Agar Balita Kebal Terhadap Penyakit

 



Artikel Rekomendasi