Tidur Lelap Bebas SIDS

 

Foto: 123RF
Anda mungkin sering mendengar istilah SIDS (Sudden Infant Death Syndrome), yaitu  sindroma kematian mendadak pada bayi sehat di bawah usia satu tahun tanpa ada gejala apapun sebelumnya. Menurut data dari CDC and National Center for Health Statistics, AS, tahun 2015, ada sekitar 1600 kematian bayi mendadak yang terjadi pada bayi berusia 12 bulan atau lebih muda saat tidur tanpa ada tanda-tanda peringatan atau alasan yang jelas.  Para ahli masih belum dapat memastikan penyebabnya.  Namun, beberapa ahli percaya bahwa ada kemungkinan posisi tidur atau lingkungan di sekitar bayi,  misalnya asap rokok. Untuk mencegah SIDS,  saat Anda hendak menidurkan bayi pastikan segalanya seperti berikut ini:
  1. Menempatkan bayi dengan posisi tidur telentang, bukan tengkurap atau miring karena dapat menghambat pernapasan bayi.
  2. Menjauhkan mainan atau guling dari bayi ketika tidur karena dikhawatirkan benda-benda itu dapat menutup wajah bayi ketika ia bergerak dan menyenggol benda-benda itu.
  3. Pastikan boks tempat tidur bayi terpasang dengan benar dan terkunci dengan baik.
  4. Pilih  kasur untuk bayi yang padat dan dilipisi seprai yang pas, tidak longgar agar tidak menutup wajah bayi.
  5. Beri bayi dot  setelah Anda selesai menyusuinya, namun jika dot terlepas saat bayi terlelap, tak perlu diberikan kembali. Tidak mengalungkan dot di leher bayi untuk mengurangi risiko tercekik.
  6. Tidak memakaikan baju berlapis dan tebal pada bayi yang akan membuatnya kepanasan.
  7. Jadikan kamar sebagai lingkungan bebas asap rokok.
  8. Pastikan kamar bayi punya ventilasi yang baik dan suhunya tidak terlalu panas. Bayi yang berada di lingkungan panas meningkatkan risiko SIDS. (DEN)

 



Artikel Rekomendasi