Cara Membacakan Buku untuk Bayi sesuai Usianya

 

 
Fotosearch

Membacakan buku perlu seni khusus agar ia terstimulasi maksimal dan akhirnya cinta buku!

Ketika Anda  membacakan  buku untuk bayi, saat itu Anda  mulai membangun kemampuan literasinya. Bayi mulai akrab dengan konsep buku seperti  desain, bentuk, warna, dan  tekstur. Bayi juga  akrab dengan konsep umum isi buku, ada awal dan akhir cerita.

Bayi juga akan  belajar huruf atau gambar yang disesuaikan dengan suara. Lewat itu, kemampuan bahasanya berkembang. Aktivitas membaca juga dapat mengasah keterampilannya  mendengar, melihat, berkonsentrasi, mengenal  irama, mengenal warna, tekstur, bentuk dan yang tak kalah penting adalah membangun  bonding antara Anda dan anak.

Namun  sebaiknya, menurut Dr. Tati D. Wardi, ahli pendidikan literasi dan sastra anak, lulusan Ohio State University, Columbus, AS, ada beberapa hal yang perlu menjadi pertimbangan ketika memilih  buku untuk bayi, yakni bernarasi sederhana agar bayi dengan mudah menunjuk nama satu demi satu. “Ilustrasinya  tidak ramai. Objek yang satu dengan  yang lain,  bisa dibedakan dan dikenali dengan mudah oleh bayi. Sedangkan bukunya dalam format tidak mudah robek,” kata Tati yang juga dosen di Universitas Islam Negeri, Syarif Hidayatullah, Jakarta ini.

Untuk memperoleh manfaat maksimal dari kegiatan membaca, yuk,  kenali setiap tahapan perkembangan bayi, tekhnik membaca, dan  pilihan buku yang sesuai dengan usianya.

Usia 0-6 bulan
Di usia ini  bayi  senang mendengar suara yang paling familiar baginya sejak dalam kandungan, yakni suara ibunya. Apapun yang Anda bacakan, entah itu buku cerita, bahkan laporan perjalanan, tak  jadi masalah, sejauh ia bisa mendengar suara  ibunya. Jadi, mainkan suara Anda dan coba beragam nada pada saat membaca  karena akan merangsang indera pendengarannya. Di usia 4 bulan, bayi akan mulai menunjukkan minat terhadap buku dan mulai ‘bereksperimen’ dengan cara menggigit atau meremasnya. Pilih buku dari bahan yang empuk, ringan, berukuran tak terlalu besar, serta bebas ujung yang tajam. Lebih baik jika pilih buku terbuat dari bahan antibasah dan antisobek sehingga lebih awet dipakai.  

6-12 bulan
Memasuki bulan enam bukan bayi akan mulai tertarik melihat dan ‘menerawang’ isi buku, meski periode tumbuh gigi kerap membuatnya gatal untuk ‘mengunyah’ buku yang Anda sodorkan. Jangan menyerah, Bun! Tetap promosikan halaman demi halaman buku dengan cara menunjuk gambar-gambar dan bercerita padanya. Jika ia berusia lebih dari 8 bulan, ajak ia menggunakan tangannya untuk membuka halaman buku.

Usia 12-18 bulan
Di usia ini, bayi sudah bisa membolak balik halaman buku, menunjuk dan menyebutkan nama-nama benda yang familiar. Ia bahkan sudah mulai bisa memahami cerita  sederhana. Berikan buku-buku bertekstur dan memiliki aktivitas yang merangsang indera penglihatan, peraba dan pendengarannya. (Tim Ayahbunda)

Baca juga
Membangun Kebiasaan Membaca
Kiat Menstimulasi Bayi

 



Artikel Rekomendasi

post4

Membuat Bayi Bahagia

Bayi Bahagia, bayi Pintar. Banyak cara membuat bayi Anda menjadi bayi yang bahagia. Lakukan kegiatan-kegiatan sederhana berikut, karena hanya Anda yang bisa membuat ia pintar!... read more