18 Trik Menjalin Bonding dengan Bayi - Bagian 2

 


Foto: Pixabay

Mencintai bayi lewat interaksi langsung dapat membantu menjaga kesehatan si kecil. Penelitian dalam ilmu psikologi menunjukkan bahwa seorang ibu yang penuh perhatian dapat mencegah anak-anaknya menderita kondisi stres kronis sebagai penyebab gangguan tidur, masalah pencernaan, gangguan memori, depresi, serta obesitas.

Ikatan dengan anak adalah hal yang intuitif dan menyenangkan. "Ikatan ini bukan tentang bertindak dengan benar atau salah," kata Daniel Messinger, Ph.D., Profesor Psikologi Anak di University of Miami. "Ini mengenai cara mengawasi dan meresponsnya secara sensitif. Jadi, jika Anda berdua bersenang-senang, maka Anda sudah melakukannya dengan benar.” Berikut 18 cara untuk menjalin bonding dengan bayi seperti dilansir dari Parents.com.

1. Hirup baunya. Berhubung belum ada yang tahu cara menyimpan bau bayi ke dalam botol, hiruplah aroma si kecil. Bunda akan menemukan bahwa aroma anak sendiri lebih memabukkan daripada aroma bayi lain.
 
2. Luangkan waktu untuk mengayunnya. Begitu si kecil tertidur  biasanya Bunda merasa cukup percaya diri untuk memindahkannya ke tempat tidur—tentu saja dengan gerakan ninja—tanpa membuatnya terbangun. Sebelum meletakkannya, coba gendong sambil mengayunnya lebih lama. Ini akan menjadi momen yang akan Anda rindukan suatu saat nanti, nikmatilah selagi bisa.
 
3. Bergaya ala model. Hati Anda akan meleleh melihat si kecil terbalut busana yang baru dan lucu. Sesekali gantilah baju si kecil berulang kali—bisa juga difoto sebagai koleksi pribadi—buat ia menjadi model sehari khusus untuk memanjakan mata Anda.
 
4. Buat jurnal. Tahun pertama usianya berlalu dengan cepat. Jadi abadikan momen manis bersama si kecil. Nantinya, Bunda bisa membuka lagi album itu saat si kecil sudah berusia 16 tahun!
 
5. Berikan boneka.  Apa pun jenis kelamin bayi Anda, tidak masalah memberikan boneka binatang sebagai teman bermainnya. Ajak si kecil menyapa, menyentuh, mencium, bahkan ‘mencicipi’ teman-teman kecilnya yang berbulu. Saat dia telah memilih boneka favoritnya pasti ia ingin temannya ada di sampingnya sewaktu tidur.
 
6. Menceritakan dongeng. Tidak pernah ada kata terlambat untuk mempelajari cerita dongeng dari beragam jenis media. Upayakan agar Bunda bisa mengeluarkan suara yang berbeda untuk tiap karakternya. Si kecil dijamin akan menikmati momen mendengarkan dongeng yang Anda bacakan.
 
7. Tenang saat si kecil menangis. Tarik napas dan usahakan untuk menenangkan bayi Anda. Ketika Anda tegang dan frustrasi, biasanya si kecil bakal meratap lebih keras.
 
8. Tetapkan jadwal. Bayi adalah makhluk yang mengenal rutinitas, jadi jika Anda bisa membantunya membuatkan ‘jadwal’, maka si kecil akan merasa lebih nyaman. Lama-lama si kecil akan menyadari bahwa Anda-lah yang membuat semua keajaiban terjadi karena bisa mengantisipasi kebutuhannya, mulai dari makan, minum, hingga, tidur.
 
9. Kencan berdua. Apakah Anda suka bertualang? Pergilah ke kebun binatang bersama si kecil! Namun, jika Anda belum merasa nyaman untuk mengajaknya ke kebun binatang, cobalah pergi ke kedai kopi di dekat rumah—tentunya yang bebas asap rokok. Pergi ke luar rumah akan mengingatkan Bunda bahwa dunia masih berputar meski sekarang Anda punya ‘pasangan kencan baru’.
 
10. Berikan panggilan kesayangan. Sebagai ibu, Anda berhak memberikan nama kesayangan buat si kecil. Nama ini seakan menjadi rahasia kecil yang hanya Anda berdua ketahui.
 
11. Buat daftar lagu favorit berdua. Pilih lima lagu favorit Anda dan putarlah untuk bayi secara teratur kemudian bernyanyilah bersama-sama. Bunda akan mendapatkan tendangan-tendangan kecil saat ia  mulai bisa menikmati lagunya. Fyi, bayi pun senang mendengar suara ibunya.
 
12. Keluarkan koleksi foto bayi lama. Mungkin si kecil memiliki mata Anda, senyum Anda, atau bahkan ikal rambut Anda. Kemiripan apa pun yang Anda temukan pada si kecil akan membuat Anda langsung terhubung dengannya.
 
13. Nikmati waktu makan. Saat si kecil berusia sekitar 6 bulan tibalah waktunya untuk berkenalan dengan makanan padat. Jangan khawatir tentang kekacauan yang mungkin terjadi. Fokuslah pada bayi Anda yang sedang mengeksplorasi rasa, tekstur, dan aroma baru.
 
14. Bertingkah laku konyol. Ya, jangan segan bertingkah konyol seperti menggoyangkan alis atau menjulurkan lidah saat bermain bersamanya. Rasakan ledakan bahagia ketika Bunda akhirnya diberikan senyum dan tawa keras dari bibir mungilnya.
 
15. Berdamailah dengan kekacauan. Setiap hari Bunda akan dihadapkan pada pilihan: merapikan rumah atau berpelukan dengan bayi di sofa? Lebih baik berpelukan saja daripada membersihkan rumah, hehehe.
 
16. Bicara padanya saat stres. Hari-hari awal menjadi seorang ibu dapat mengisolasi diri Anda, jadi jangan ragu untuk membicarakannya dengan sahabat kecil Anda yang baru. Dia akan suka mendengar Anda bercerita dan Anda akan merasa lebih relaks karena sedikit beban terangkat. Ya, kondisi ini adalah win-win solution.
 
17. Nikmati saat mengganti popok. Membersihkan si kecil setelah dia pup atau pipis di popoknya mungkin membuat suasana hati Anda menjadi buruk. Saatnya menyulap momen ini lebih menyenangkan dengan cara menyanyikan lagu bahagia saat Anda membersihkan kotoran dari tubuh kecilnya, atau mengagumi betapa lucunya bayi Anda.

18. Cium, cium, dan cium. Dalam beberapa tahun dia akan menghapus mencoba menghapus bekas ciuman Anda. Mumpun belum bisa menolak, lakukan sepuasnya, Bunda!


PRIMA SOERATNO


Baca juga:
10 Trik Menjalin Bonding dengan Bayi - Bagian 1
MenidurkanMenidurkan Bayi Tanpa Digendong
Acara Mandi Anak Makin Seru

 



Artikel Rekomendasi