Pastikan Rumah Aman Saat Anak Mulai Merangkak dan Berjalan!

 

Dok.AB
Saatnya Eksplorasi

Balita yang sudah bisa merangkak akan memegang dan meraih semua benda yang terlihat olehnya. Semua barang tampak baru dan menarik buat si kecil, sehingga ia akan merasa perlu ‘mengecek’-nya. Pastikan ia hanya merangkak di area yang memang aman baginya. Namun, Anda juga perlu lakukan hal-hal ini:

- Pasang stop kontak berpenutup khusus pada peralatan elektronik di rumah, agar balita tidak memasukkan jari ke dalamnya.

- Amankan kabel-kabel listrik dari jangkauan anak.

- Tutup bagian furnitur di rumah yang tajam atau memiliki ujung tajam. Jika perlu, pindahkan furnitur tersebut ke tempat lain untuk sementara waktu.
Jika rumah Anda bertingkat, pasang pintu pagar untuk mencegah akses ke tangga atau area lain yang terlarang untuk anak.
Pertimbangkan memasang penghalang di pintu kamar mandi, agar si kecil tidak mengeluyur ke sana.

- Kosongkan dan bersihkan bak mandi atau ember segera setelah digunakan.

- Gerendel tutup WC (toilet latch). Produk ini untuk ‘mengunci’ tutup WC. Rasa ingin tahu balita yang besar bisa mendorong ia melongokkan kepalanya, dan bukan tak mungkin akan terjatuh ke dalamnya.

- Pasang alas anti-slip di kamar mandi untuk mencegah balita terpeleset atau jatuh selagi mandi.
Taruh TV dan rak buku, tempat menyimpan tas dan koper, serta rak sepatu jauh dari jangkauan anak.

- Simpan untuk sementara waktu barang-barang atau furnitur pecah belah.

- Hindari menaruh barang-barang di tepi meja karena bisa jatuh dan menimpa si kecil.

- Jauhkan botol cairan pembersih rumah atau botol obat-obatan dari jangkauan anak.
Jika si kecil memiliki kakak, pastikan ia membereskan mainannya setelah selesai bermain. Jika perlu, cek lagi agar tidak ada mainan yang tertinggal di lantai.

Jadi Sangat Aktif

Pada usia ini, ia mulai berjalan, berlari, atau memanjat. Ia pun tidak akan selalu mendengarkan larangan Anda. Karena itu, penting memasang pagar pengaman sedini mungkin supaya ia tahu mana saja ruangan yang tidak boleh ia masuki sendiri. Sering-seringlah mengingatkan si kecil soal keselamatan dan keamanan di rumah karena anak usia ini kerap lupa, bah kan dengan peraturan yang simpel.

 
- Kunci jendela di rumah atau pasang teralis. Memasang tirai saja tidak akan mencegah anak jatuh dari jendelam jika ia memanjatnya.
Pastikan juga Anda tidak lupa mengunci pintu atau pagar sehingga anak tidak langsung lari keluar jalan.

- Simpan obat-obatan Anda dan keluarga di dalam wadah tertutup rapat dan taruh di tempat penyimpanan yang tidak bisa dijangkau anak.

- Jangan pernah menyebut obat yang Anda minum sebagai permen. Jika perlu, jangan minum obat di hadapannya. Anda tahu, kan, balita gemar meniru orang dewasa.

- Cabut semua peralatan elektronik di rumah, saat tidak digunakan.

- Jauhkan alat-alat tajam, seperti gunting, dari jangkauan si kecil.

- Pastikan Anda mengunci pintu yang menuju gudang dan garasi.

- Sediakan tempat khusus di luar jangkauan anak untuk menaruh dan mengisi daya perangkat elektronik Anda.

- Taruh makanan atau minuman panas di tengah meja, tidak di tepi meja.

- Hati-hati dengan kursi dan tangga, terutama jika si kecil gemar memanjat.
Pastikan sofa, kursi, meja, atau perabotan lain tidak diletakkan di samping balkon atau pagar untuk mencegah anak memanjat dan meloncat.



(SAN/WIT)


Baca juga:
Torsio Testis, Bikin Ayah Mandul 
5 Spot Kemping Keren untuk Keluarga
3 Restoran Ramah Anak

 



Artikel Rekomendasi