Tahapan Pemberian MP-ASI

 

MP-ASI harus dikenalkan bertahap, karena mekanisme menelan dan kemampuan mencerna bayi masih lemah. Selain itu, Anda juga perlu berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya reaksi simpang dari makanan, seperti alergi atau intoleransi terhadap makanan. Kenali step-by-step pengenalan makanan yang diberikan sesuai pertumbuhan anak.

  • Mulailah dengan makanan lunak dan cair, yakni bubur atau bubur susu yang encer.
  • Perhatikan mutu bahan makanan. Pilih makanan yang segar, karena makanan yang bermutu baik akan menjamin kualitas gizi yang baik pula.
  • Coba berikan sayuran lebih dahulu sebelum buah-buahan. Karena, bila bayi lebih menyukai rasa manis buah, ada kecenderungan kurang menyukai rasa sayuran yang hambar.
  • Buah-buahan yang manis, seperti papaya, pisang, jeruk, bisa disajikan dalam bentuk jus atau dicampur dengan makanan lain.
  • Kenalkan satu per satu jenis makanan sampai ia mengenalnya dengan baik. Lakukan setiap 3-4 hari untuk satu jenis makanan, setelah itu baru ganti dengan makanan lain. Ini penting, untuk mengetahui apakah ada makanan yang menyebabkan reaksi simpang pada tubuhnya.
  • Seiring bertambahnya usia, kenalkan makanan dengan tekstur yang lebih padat dan tambahkan porsinya sesuai kondisi bayi. Di atas usia 6 bulan, anak bisa diberi nasi tim saring lengkap gizi. Di usia 9-12 bulan, ia dapat diberi makanan yang dicincang yang lebih kasar.
  • Untuk telur, jika ada riwayat alergi dalam keluarga atau bayi menunjukkan reaksi alergi, tunda pemberian sampai ia berusia 1 tahun. Sementara bila alergi susu sapi, tunda hingga usia 2 tahun dan makanan laut serta kacang-kacangan tunda hingga usia 3 tahun.
  • Ada baiknya bayi Anda juga diberi biskuit khusus bayi. Selain kemampuannya mengunyah, biskuit ini juga merangsang pertumbuhan giginya. Bahkan, biskuit ini bisa sebagai pengganti bubur susu dengan dihaluskan dengan cara mencampurnya dengan ASI atau susu formula.

 



Artikel Rekomendasi