Cegah Bayi Lahir dengan Kelainan, Bunda Wajib Lakukan Ini Sebelum Hamil

 

Foto: Pixabay

Tak semua kasus kelahiran bayi dengan kelainan bawaan dapat dicegah. Namun, Bunda dapat mengoptimalkan kesempatan untuk melahirkan bayi yang sehat dan tidak mengalami kelainan bawaan dengan berkomitmen mengamalkan gaya hidup sehat sejak sebelum kehamilan. 

Pusat Pencegahan Penyakit Amerika (Centers for Disease Control and Prevention atau CDC) merumuskan empat langkah yang dapat dilakukan para ibu untuk mencegah bayi lahir dengan kelainan bawaan. Rumus ini dirangkum dalam PACT, P= Plan ahead (Rencanakan), A= Avoid harmful substances (Hindari zat berbahaya), C= Choose healthy lifestyle (Pilih gaya hidup sehat), dan T= Talk with your healthcare provider (Konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan).
 
Rencanakan ke depan
Bunda dianjurkan untuk mengonsumsi asam folat 400 miligram setiap hari. Asam folat adalah vitamin B. Jika perempuan memiliki cukup asam folat setidaknya satu bulan sebelum dan selama kehamilan, asupan ini dapat membantu mencegah bayi lahir dengan kelainan bawaan utama pada otak dan tulang belakang yang sedang berkembang. 

Nutrisi asam folat bisa Bunda dapatkan dari suplemen atau langsung dari makanan seperti sayur-sayuran hijau, kubis, brokoli, sawi hijau, bayam.

Hindari zat berbahaya
Alkohol, rokok, dan obat-obatan terlarang wajib dihindari Bunda saat merencanakan kehamilan, terlebih ketika sudah mengandung. Alkohol dapat masuk ke dalam kandungan melalui aliran darah tali pusar. Minum alkohol selama kehamilan berpotensi menyebabkan keguguran, bayi lahir mati, berbagai kelainan bawaan lahir, gangguan perilaku dan intelektual seumur hidup.

Demikian halnya dengan merokok. Ibu hamil yang merokok dapat mengakibatkan bayi lahir prematur, kelainan bawaan lahir tertentu (bibir sumbing atau langit-langit mulut sumbing), dan kematian bayi. Perempuan hamil yang menjadi perokok pasif juga berisiko mengalami masalah kandungan. 

Pilih gaya hidup sehat
Perhatikan kesehatan Bunda sejak sebelum masa kehamilan dan saat mengandung. Hal ini termasuk menjaga berat badan yang sehat, mengontrol kadar gula darah, serta asupan makanan yang baik. Perempuan dengan masalah  obesitas (BMI 30 atau lebih tinggi) sebelum kehamilan, berisiko tinggi mengalami komplikasi selama kehamilan dan melahirkan bayi dengan kelainan bawaan serius. 

Konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan
Obat-obatan tertentu dapat menyebabkan kelainan bawaan yang serius jika diminum selama kehamilan. Bicaralah dengan dokter atau bidan jika Bunda hendak mengonsumsi obat apa pun, termasuk vaksin.


ALIKA RUKHAN


 

 



Artikel Rekomendasi

post4

Migrain Saat Hamil Bukan Hal Sepele

Migrain selama hamil tidak boleh dianggap enteng. Penelitian Dr.Cheryl Bushnell dari Duke University, North Carolina, AS, menemukan ada kaitan erat antara migrain dengan penyakit vascular (pembuluh da... read more