Ibu Hamil Terpapar Covid, Ini Risikonya

 

foto: shutterstock

Bunda yang tidak ingin menunda kehamilan, hamil di masa pandemi ini memang jadi tantangan. Jangankan yang hamil, yang tidak hamil saja bisa terpapar. Itulah yang menjadi sumber kekhawatiran kita.
 
Ibu hamil adalah kelompok rentan.  Ibu hamil yang terpapar covid lebih berisiko meningkatnya penyakit dan kematian akibat covid-19 dibanding ibu yang tidak sedang hamil.
 

- Ibu hamil dengan covid-19 risiko mengalami gangguan pernapasan lebih tinggi dibanding ibu yang tidak hamil – demikian menurut Centers for Disease Control (CDC).

- Ibu hamil dengan covid-19 berisiko melahirkan bayi prematur dengan kelahiran lewat bedah sesar. Bayi prematur termasuk berisiko, olehkarenanya bayi prematur butuh perawatan khusus, bebeda dengan bayi lahir cukup bulan.

- Pengobatan yang diberikan kepada ibu hamil positif covid difokuskan pada mengurangi gejalanya, memberinya cairan dan istirahat cukup. Juga diberikan obat untuk mengurangi demam, mengurangi rasa nyeri dan batuk. Ibu hamil disarankan dirawat di rumah sakit bila gejalanya terasa berat.

- Persatuan Obstetri dan Ginekolog Indonesia merekomendasikan vaksinasi covid-19 bagi Ibu hamil berisiko seperti hipertensi, memiliki diabetes dan hamil di atas usia 35 tahun.

 
Munculnya varian virus corona alfa, delta dan kappa, disebut-sebut mempercepat penularan covid-19. Dr. Mike Ryan, direktur eksekutif program kedaruratan penyakit, WHO – seperti dikutip dari CNBC News – menyatakan bahwa varian delta menyebabkan penularan yang lebih luas, lebih banyak individu yang rentan mengalami sakit parah, harus dirawat di rumah sakit dan berpotensi meninggal.
 
Inveksi covid-19 yang disebabkan oleh varian delta 40 persen lebih menular daripada varian alfa. Satu orang terinfeksi varian delta akan menularkan kepada 7 – 8 orang lainnya. Sedangkan varian alfa menularkan 5 -6 orang, varian wuhan menularkan kepada 3-4 orang lainnya.
 
Imma Rachmani

 
 
 
 
 

 



Artikel Rekomendasi