5 Tanda Awal Perubahan Fisik pada Perempuan Hamil – Bagian 2

 


Foto: Pixabay

Banyak perempuan tidak menyadari dirinya hamil akibat siklus menstruasi yang tidak teratur. Apabila sudah beberapa minggu berlalu sejak Anda melakukan hubungan intim dengan pasangan dan menstruasi tampaknya sudah melewati perkiraan waktu datangnya, bisa jadi Anda sedang mengandung. Belum mau memakai test pack? Coba amati lima perubahan fisik yang muncul di awal kehamilan berikut ini seperti dilansir oleh Parenting.com.
 
1. Peningkatan suhu tubuh
Jika aktif melakukan usaha untuk hamil, seorang perempuan biasanya sudah memahami kondisi suhu tubuh basal untuk menentukan waktu ovulasi. Secara umum, basal body temperature (BBT) sebagai salah satu indikasi kesuburan akan meningkat pada saat ovulasi dan Anda akan mengalami menstruasi 2 minggu kemudian. Jika suhunya tetap meningkat lebih dari dua minggu, ada kemungkinan karena Anda hamil. Dr. Edward Marut dari Fertility Centers of Illinois menambahkan, suhu basal memang lebih tinggi saat hamil, namun bila melebihi 100 derajat Fahrenheit atau setara 37,7 derajat Celcius dianggap tidak normal sehingga Anda harus mencari bantuan medis.
 
2. Sensitivitas terhadap bau meningkat
Aneka bau di sekitar rumah Anda tiba-tiba membuat Anda merasa ingin muntah. Anda pun mulai merasa jijik terhadap aroma tertentu, atau memiliki kepekaan yang meningkat terhadap bau. Hal ini biasa terjadi selama trimester pertama kehamilan. Lebih lanjut Dr Edward menjelaskan bahwa alasan perubahan yang terjadi pada kepekaan rasa dan bau dalam kehamilan adalah untuk melindungi janin dari zat beracun.
 
3. Pusing dan pingsan
Hal ini termasuk salah satu gejala yang digunakan sebagai penanda  kehamilan. Pada kenyataannya, gula darah rendah atau tekanan darah dapat menyebabkan Anda pusing dan lemas seperti mau pingsan. Pusing dan pingsan lebih mungkin terjadi karena dehidrasi dan tekanan darah lebih rendah dibandingkan kadar gula darah yang rendah. Progesteron membantu otot di pembuluh darah menjadi relaks yang memicu tekanan darah rendah dan retensi volume intravaskular, serta meningkatnya kebutuhan air untuk menjaga tekanan darah normal. Oleh karena itu, pastikan Anda makan cukup dan tetap terhidrasi dengan baik.
 
4. Munculnya bercak darah
Ada bercak darah yang membekas di permukaan celana dalam Anda! Apakah itu tanda menstruasi? Jika pendarahan yang terjadi lebih ringan dari biasanya, dan beberapa hari lebih awal dari yang diharapkan, Anda mungkin mengalami pendarahan implantasi, di mana sel telur yang dibuahi menempel ke dinding rahim dan menyebabkan sedikit pertumpahan darah. "Warna darah yang terkait dengan pendarahan implantasi cenderung menjadi cokelat atau hitam dibandingkan warna periode menstruasi yang cenderung merah cerah,” jelas Sherry Ross, MD, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dan Ahli Kesehatan Wanita di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, AS. Kram rahim terkait dengan pendarahan implantasi juga tergolong ringan dibandingkan kram yang terjadi pada saat periode menstruasi normal.
 
5. Periode menstruasi terlambat
Periode menstruasi yang terlewat merupakan indikasi positif bila Anda hamil. Ada baiknya Anda pergi ke toko obat untuk membeli alat tes kehamilan (test pack) untuk memastikan apakah Anda hamil atau tidak. Jika mendapati hasil negatif pada test pack sementara menstruasi belum juga datang, coba tunggu beberapa hari sebelum mengulang tes urine di rumah.


PRIMA SOERATNO

 



Artikel Rekomendasi