Rawat Gabung Setelah Melahirkan dan Manfaatnya

 

Fotosearch


Prinsip rawat gabung (Rooming In) adalah bayi dirawat dalam satu kamar bersama ibu. Bayi selalu berada dalam jangkauan, selama 24 jam sehari.

Perlu diketahui, bahwa bila keduanya berada dalam satu ruangan tapi bayinya diletakkan dalam boks yang posisinya dekat kaki ibu, maka tidak sama dengan rawat gabung. Selain 24 jam sehari, tidak ada rawat gabung parsial atau separuh-separuh.

Tak ada alasan bayi dipisahkan dari ibunya. Jika Anda, ingin kursus pijat bayi atau merawat payudara, bayinya juga harus dibawa. Menurut Dr. Nils Bergman, neonatalog dari Afrika Selatan dan penemu metode Kangaroo Mother Care, 6 jam saja bayi dipisahkan dari ibunya akan terjadi peningkatan hormon stres 2 kali lipat yang artinya 50% daya tahan tubuh bayi akan turun.

Ini manfaat Rooming In:

- Bayi bisa disusui sesering mungkin. Bayi akan lebih mudah mendapat ASI kapan pun diinginkannya. Tanpa rawat gabung yang benar, Inisiasi Menyusu Dini (IMD), sulit berhasil dengan baik.
- Ibu yang tenang dan bahagia melihat bayinya, akan mengeluarkan hormon oksitoksin yang dapat melancarkan produksi ASI.
- Membantu memberikan kehangatan pada bayi, terutama untuk yang lahir prematur atau lahir dengan BBLR (Berat Badan Lahir Rendah).
- Bayi merasa lebih tenang sehingga pernapasan dan detak jantung lebih stabil karena berada dalam dekapan ibu terus-menerus.
- Ibu akan belajar merawat bayi karena bayi berada di sisinya selama 24 jam.

(Tim Ayahbunda/FIN)

Baca Juga:

Indikasi Ibu Boleh Rawat Gabung Setelah Melahirkan
Cek Fakta ini Sebelum Memutuskan Rawat Gabung
 

 



Artikel Rekomendasi