Menjadi Guru di Rumah, Banyak Hal Bisa Diajarkan

 

shutterstock

Sekolah bukan satu-satunya tempat untuk menimba ilmu. Hal ini tentu sudah Anda sadari sejak buah hati Anda lahir. Anda sudah menyiapkan berbagai hal untuk merangsang tumbuh kembang si kecil agar ia belajar banyak hal.

Sayangnya, orang tua kerap lupakan itu begitu anak memasuki dunia persekolahan. Setiap pagi Anda mengantar dan menjemputnya kembali, seolah Anda menyerahkan kepada sekolah sepenuhnya untuk menerima banyak ilmu.

Anda gusar ketika hasilnya tidak memuaskan diri Anda, dan mengeluh, ‘diajarin apa sih di sekolahnya?’
Padahal di rumahlah tempat belajar banyak nilai dan keterampilan. Menyayangi dan merawat binatang peliharaan, merawat tanaman, memasak, membersihkan rumah, dan lain-lain.

Selagi masih sekolah di rumah, dan bunda dan ayah masih sesekali bekerja dari rumah, tak perlu frustrasi. Anak Anda justru sangat diuntungkan memiliki dua guru di rumah. Ini yang bisa Anda ajarkan di rumah.


Peduli keluarga. Setelah bunda selesai mendampingi anak sekolah daring, ayah dapat mengambil alih. Jam makan siang tiba, ajak anak menata meja makan. Selesai makan ajak anak memberesi meja dan mencuci peralatan makan bersama. Ajarkan kepada anak, bagian mana saja dari piring makan yang harus dibersihkan. Minta anak mencuci peralatan makan dari bahan anti pecah.


Disiplin diri. Biarkan anak bermain sendiri sementara bunda dan ayah melanjutkan bekerja. Biarkan anak memilih sendiri aktivitasnya, apakah ia mau mengerjakan tugas sekolah, atau bermain. Bila sesekali anak mendatangi Anda untuk bertanya, beri perhatian.


Belajar dari halaman rumah. Sore hari ketika kesibukan Anda mulai mereda, ajak anak ke halaman rumah. Luangkan waktu untuk menyiram tanaman, dan biarkan anak bereksplorasi dengan berbagai tanaman. Selesai menyiram tanaman, ajak anak jalan-jalan di sekitar perumahan, sesekali menyapa tetanggga yang ditemui. Anda tak perlu khawatir anak kehilangan social skillnya karena kelamaan di rumah.


Memberi makanan binatang peliharaan. Sore hari, adalah waktunya makan bagi kucing, ikan, dan anjing. Ayah dapat mengajarkan pada anak bahwa memelihara binatang tidak boleh bosan.   Ketika kita memutuskan memelihara binatang, kita harus siap bahwa mereka akan berumur panjang. Membawanya ke dokter saat sakit, memandikannya, membersihkan kandangnya dan memberi makan, adalah pelajaran penting tentang komitmen. Bukannya membuang ke jalan raya ketika kita bosan.


Pagi hari, Anda juga dapat mengajak anak memberi makan burung-burung liar dengan menaburkan beras. Ajak anak mendengarkan kicaunya, dan lihat ada berapa jenis burung yang ikut mengerumuni beras. Anak pasti senang.


Menjaga kebersihan rumah. Mulai dari kamar tidur anak. Selalu libatkan anak saat memberesi kamarnya. Minta ia menata kembali boneka-boneka teman tidurnya, minta ia membuka tirai dan jendela kamarnya. Jelaskan mengapa itu harus dilakukan. Minta anak memunguti kertas-kerta lipat mungkin, yang berserakan di kamarnya.


Imma Rachmani

 
 

 



Artikel Rekomendasi