Bercerai Tak Selalu Jadi Solusi

 

 
123RF
 
Pernikahan yang tidak bahagia tidak selalu berujung dengan perceraian. 

John Gottman, psikolog yang juga ahli pernikahan menyebutkan bahwa yang menentukan kebahagiaan pernikahan adalah pola komunikasi suami dan istri, dan itu bisa dimulai dari siapa pun. Semua keluarga memiliki masalahnya masing-masing, namun respons kita terhadap masalah itulah yang menentukan apakah kita akan menjadi bahagia atau tidak. Lalu, kalau selama ini kita memiliki perkawinan yang tak bahagia, apakah sebaiknya bercerai saja? Sebetulnya, perceraian tak selalu menjadi solusi. Jika suami dan istri masih juga kesulitan bekerja sama, perceraian sering kali bukan akhir dari ketidakbahagiaan, namun merupakan awal dari ketidakbahagiaan lain. Banyak masalah yang menjadi bertambah parah ketika perceraian terjadi, dan korbannya adalah anak-anak.
 
Menurut Gottman, apabila selama ini pola komunikasi suami istri cenderung membuat tak bahagia dan menjadi berisiko bercerai, maka suami istri perlu mengubah diri. Memang tak selalu mudah mengubah apa yang sudah menjadi kebiasaan menahun. Namun, tetap perlu diusahakan, demi kebahagiaan seluruh keluarga. Mengingat pola asuh yang baik sering kali berasal dari pernikahan yang bahagia, bukankah lebih baik kita memilih memiliki pernikahan yang bahagia?



Baca Juga:
Suami-Istri: Bercerai Tapi Tetap Bersahabat
Hindari Anak jadi Korban Perceraian

 



Artikel Rekomendasi