Perhatikan Ini Sebelum Memberi Makan Bayi
Mengenalkan makanan padat tak serumit yang Anda bayangkan. Untuk pertama kali, bayi hanya perlu seujung sendok kecil dioleskan di mulutnya untuk berkenalan dengan rasa.... read more
Anda ingin bayi pintar memegang sebuah benda?
Untuk bisa memegang sebuah benda, si kecil perlu latihan memperkuat otot bisep. Ia perlu latihan sama seperti orang dewasa hendak memperkuat otot bisepnya. Si kecil membutuhkan angkat beban dan perlu dilakukan secara berulang-ulang.
Tentu saja, mainan bayi adalah pilihan dumbbell yang pas untuk lengan kecilnya.
“Bayi memperkuat otot-otot dan belajar mengenai hubungan antara tangan, lengan, pundak dan punggung, yang semuanya membantunya untuk push up dan akhirnya berdiri ketika usia 7 bulan,” kata Dan Brennan, M.D., dokter anak di Santa Barbara, California seperti ditulis Parenting.com.
“Mengambil benda adalah cara yang bagus untuk membangun kemampuan menggenggam, meningkatkan koordinasi tangan dan mata, dan membantu mengembangkan otot-otot di bahu, lengan, dan tangan si kecil,” kata Angela Thacker, regional director di The Little Gym, Katy, Texas, AS.
Setelah bayi bisa mencengkeram biasanya sekitar usia 3 atau 4 bulan gunakan mainan kecil atau benda-benda lain dari berbagai ukuran dan bentuk untuk latihan angkat bebannya. Dudukkan bayi di high chair atau bouncer, dan letakkan barang-barang tersebut di depannya. Minta dia mengangkat salah satu, perhatikan, letakkan, dan kemudian angkat kembali atau beralih ke barang lain yang berbeda.
Anda mungkin harus menunjukkan terlebih dahulu caranya beberapa kali, kemudian dia akan segera mengerti, terutama jika benda yang diangkatnya menimbulkan suara atau menyala.
Atau, seperti ditulis Parenting.com, berikan kotak yang kokoh kepada bayi yang dipenuhi dengan benda-benda bermacam ukuran, bentuk, bobot dan tekstur (perhatikan kecocokan dengan usianya dan juga keamanannya) setiap hari.
Karena kotak tersebut tak bisa dibalikkan, bayi akan harus menggunakan ototnya untuk mengangkat setiap objek keluar dari tempat sampah tersebut, melatih kekuatan lengan, leher, punggung dan otot perut.
Aktivitas ini akan tetap segar dan menarik karena objek-objek yang dipermainkan bayi terus berubah secara konstan.
Supaya kegiatan ini menjadi lebih menyenangkan, berikan motivasi kepada si kecil. Letakkan bermacam-macam objek yang aman dan gampang digenggam di depan bayi Anda. Satu persatu, gerakkan objek di depannya dan tanyakan, “Bisakah kamu mengangkat ini?” Ketika dia sukses mengangkat semua objek, bersoraklah, “Horrreeee!”
Jika sebuah objek terlalu sulit untuknya, berikan contoh dengan mengangkatnya sendiri. Otot dan keceriaanya pasti akan berkembang. Namun, ingat, otot yang kecil mudah kelelahan, jadi pastikan untuk membantunya mengangkat atau mengganti latihannya dengan kegiatan lain jika si kecil kelelahan atau frustrasi.
Menggerakkan Kaki Seperti Sepeda
Ternyata menggerakkan kaki bayi seperti bersepeda tak hanya ampuh membantu mengatasi kembung pada bayi, tetapi juga baik untuk perkembangan kaki, pinggul, lutut, dan otot perutnya.
Latihan ini juga membantu si kecil meningkatkan fleksibilitas dan juga jangkauan gerakannya. “Letakkan bayi Anda di atas kasur dengan posisi telentang dan gerakkan kakinya dengan lembut seperti sedang mengayuh sepeda,” kata Dr. Chintapalli seperti ditulis Parents.com. Lakukan hal ini sambil tersenyum, menyanyi, atau membuat suara-suara lucu. Lakukan gerakan tiga sampai lima kali, istirahat, dan ulangi lagi. Lakukan terus-menerus selama si kecil menunjukkan minatnya lewat senyuman, kontak mata, dan tendangan.
Baca juga:
Cerdas Motorik Bayi 0-2 Bulan Lewat Bermain
6 Gerakan Ini Bisa Perkuat Otot Bayi
