Saat hamil, Anda biasanya mengalami kram di beberapa bagian seperti perut, betis, dan kaki. Hal ini disebabkan oleh kelelahan otot yang menahan tubuh sehingga membuat aliran darah kaki tidak lancar. Biasanya, Anda akan mengalami kontraksi atau kejang selama 1-2 menit atau lebih pada otot betis, otot kaki bagian bawah, maupun telapak kaki.

Selain hal di atas, penyebabnya bisa juga lelah berkepanjangan akibat otot bekerja berlebihan, yaitu ketika Anda didak mengubah posisi duduk selama berjam-jam di kendaraan (menyebabkan asam laktat yang diproduksi otot tertimbun di darah); gangguan aliran darah akibat tertekannya pembuluh darah di panggul; ketidakseimbangan kadar mineral di dalam darah manakala Anda kekurangan asupan kalsium, cairan, dan vitamin B.

Anda dapat mengatasinya dengan:
a. Kendurkan otot yang tegang dengan cara meluruskan kedua kaki. Satu tangan menarik telapak kaki yang tegang ke arah Anda, tangan lainnya menekan lutut ke bawah. Tahan beberapa detik, ulangi beberapa kali.

b. Segera berdiri –meskipun sakit. Gosok otot kaki yang kram dengan jari tangan sampai mengendur. Pijat perlahan otot betis tiap beberapa detik sekali. Bisa juga dengan mengompres otot yang kram dengan air hangat, agar aliran darah lancar.

c. Pakai compression stocking atau stocking khusus yang dipakai selama penerbangan lama atau 3-5 jam (dapat dibeli di apotek).

(FIN/ERN)

Baca Juga
Kaki Masih Bengkak Habis Melahirkan
Tip Memijat Ibu Hamil