5 Cara Membuat Anak Lebih Percaya Diri

 


Foto: Pixabay
 
Kepercayaan diri pada anak-anak datang dari kompetensinya dalam menghadapi berbagai situasi. Tugas orangtua adalah membangun persepsi positif dan realistis sesuai dengan kemampuannya tersebut. Ketidakpercayaan diri akan membuat anak takut gagal dan takut mengecewakan orang lain. Berikut 10 cara agar si kecil memiliki rasa pede sebagai bekal tumbuh kembangnya.
 
1. Cintai anak tanpa syarat. Setiap orangtua sudah pasti mencintai anak-anaknya. Namun, kadang setiap anak butuh diyakinkan bahwa orangtuanya tetap menerima dan mencintai mereka apa adanya. Oleh karena itu, penting memberikan pelukan dan meminta maaf setelah memarahi anak. Cinta yang tanpa syarat merupakan dasar dari rasa percaya diri.
 
2. Hargai usahanya. Menurut psikolog Carl Pickhardt setiap usaha anak harus dihargai sehingga mereka tidak akan malu untuk mencoba sesuatu—meski hasilnya tidak maksimal atau sempurna. “Dalam perjalanannya, konsisten untuk mencoba akan memupuk rasa percaya diri dibanding hanya melakukannya dengan baik,” kata Carl seperti dilansir oleh Independent.co.uk.
 
Jangan lupa berikan pujian atas setiap keberhasilan atau kemajuan yang dilakukannya, mulai dari memakai baju sendiri, membuat prakarya atau gambar, hingga berdoa tanpa perlu disuruh. Di saat gagal pun, puji anak atas kerja kerasnya dan tetap berikan semangat agar dia termotivasi untuk mencoba lagi.
 
3. Beri jarak dan kesempatan. Anak yang percaya diri biasanya mau mencoba banyak hal tanpa rasa takut gagal. Namun, pada anak lebih kecil butuh diyakinkan bahwa situasinya aman dan Anda siap membantu saat keadaan mendesak. Misalnya, si kecil boleh membantu mencuci piring atau gelas di dapur tanpa Anda perlu memberikan perintah secara berlebihan atau intervensi setiap cara yang dia lakukan. Biarkan anak mengeksplorasi berbagai hal baru agar wawasannya terbuka sekaligus membangun rasa percaya diri dalam menghadapi situasi baru.
 
4. Mengajak anak berpikir. Tidak selamanya orangtua harus ‘menyelamatkan’ anak dari masalah yang dibuatnya sendiri. Sebaiknya orangtua mendorong anak untuk berpikir kreatif untuk mencari solusi dari suatu masalah. Misalnya, tawarkan pilihan bekal yang bisa dia bawa untuk ke sekolah: roti isi, nasi goreng, atau pasta. Jika terbiasa membuat keputusan dan berusaha menyelesaikan setiap masalahnya sendiri, anak akan semakin percaya diri terhadap kemampuannya.
 
5. Buat batasan dan konsisten. Anak-anak akan lebih percaya diri jika mengetahui siapa yang memegang kendali dan apa yang bisa diharapkan dari situasi tertentu. Mengenal dan mengikuti aturan akan memberikan rasa aman serta percaya diri pada diri seorang anak. Hindari memberikan perlakuan istimewa atau membuat pengecualian terhadap anak agar dia tidak bingung dalam bersikap.


ALICE LARASATI


Baca juga:
Anak Gampang Menangis
Agar Anak Percaya Diri Ikut Lomba
Tip Playdate Asyik

 



Artikel Rekomendasi