Padahal sudah sehat, tapi belum kunjung hamil. Coba cek lagi gaya hidup Anda dan pasangan.
Bisa jadi salah satu dari hal berikut penyebabnya : 

1. Stres. Gaya hidup kompetitif membuat banyak orang gampang cemas, stress, bahkan sampai depresi. Penelitian di Departemen Fisiologi, Medical College of Ohio, AS, menyebut stres bisa menurunkan kualitas hormon testoteron dan sperma, juga kualitas sel telur. Solusi: Lakukan teknik pernapasan yang tepat agar pikiran Anda lebih santai. Lakukan juga pijat sehat agar peredaran darah lancar.

2. Polusi udara. Harry Moore, ahli reproduksi dari Reproductive and Developmental Medicine Universitas Sheffield, Inggris, mengungkapkan besarnya kemungkinan abnormalitas sel telur dan sperma, kamnadulan bahkan kanker adalah akibat polusi udara. Solusi: Pakai masker penutup hidung untuk meminimalkan terhidupnya polutan.

3. Hawa panas laptop. Ini dapat meningkatkan suhu testis, sehingga kondisi sperma tidak lagi prima bahkan bisa mati. Solusi: Letakkan laptop di atas meja, agar Anda tidak kepanasan dan lelah karena harus terus menerus memangkunya.

4. Alkohol. Konsumsi alkohol lebih dari 2 gelas untuk pria dan lebih dari 1 gelas untuk perempuanbisa mengurangi kesuburan. Solusi: Stop minum alkohol dan ganti dengan minuman sari buah.

5. Ponsel. Mengantongi ponsel di celana bisa menyebabkan kemandulan, karena pancaran elektrostatik dan elektromagnetik berpotensi mengurangi jumlah sperma hingga 30%. Solusi: Jangan bawa ponsel dalam kantung celana dan kurangi penggunaannya.

6. Rokok. Banyak akibat dari rokok yang sangat merugikan kesuburan pasangan suami istri, terlebih jika keduanya sama-sama perokok aktif. Salah satunya adalah menghambat ovulasi. Solusi: Kurangi rokok perlahan-lahan sampai berhenti total untuk hasil kehamilan maksimal.

7. Menyetir mobil atau motor. Penelitian Dr. Michele De Rosa dari University of Naples Federicco II, Italia, mengungkap bahwa oksida nitrogen, timah, oksida belerang, dan karbon monoksida yang terkandung dalam gas buangan kendaraan bermotor, bisa jadi penyebab turunnya kualitas sel telur dan sperma. Solusi: Berhenti beberapa menit setelah menyetir mobil atau sepeda motor selama berjam-jam. Biarkan miss V dan Mr. P menghirup udara segar.

8. Radiasi. Radiasi sangat berbahaya untuk setiap sel tubuh Anda. Dampak buruk radiasi terhadap reproduksi antara lain, terhentinya menstruasi sebelum masa menopause, menggangu produksi sprema dan sel telur, dan menurunkan gairah seksual. Solusi: Hindari tempat-tempat yang memiliki tingkat radiasi tinggi.

9. Usia. Menurut Dr. Gillian Lockwood dari Midland Fertily Service, Inggris, penurunan kesuburan di usia 35 tahun disebabkan karena berkurangnya jumlah sel telur setelah bertahun-tahun menstruasi, kualitas telur mengalami penurunan, dan sel telur perempuan usia 35 tahun 'tidak siap' dibuahi sperma. Solusi: Buat rencana setelah menikah, kapan Anda merencanakan kehamilan.

10. Kafein. Kadar kafein yang tinggi dalam darah dapat menekan produksi hormon estrogen dan progesteron, sehingga menghambat terjadinya ovulasi. Solusi: Kurangi konsumsi kopi dan ganti dengan minuman sehat lainnya.

(TIM AB/KAT)

Baca juga:
6 Jenis Essential Oil yang Harus Dihindari Ibu Hamil
8 Esensial Oil yang Aman buat Ibu hamil
5 Tes Skrining untuk Kehamilan Berisiko