Matahari, Manfaatnya Untuk Balita Anda

 

Tidak selamanya teriknya sinar matahari berdampak negatif pada anak. Sinar matahari terbukti membantu tubuh manusia memproduksi vitamin D dengan mudah dan gratis! Sebagian besar orang mengenal vitamin D hanya sebagai penguat tulang dan gigi. Padahal, bukan cuma itu saja.

- Menurut riset Albert Einstein College of Medicine di New York City, Amerika Serikat, vitamin D dapat mencegah penyakit-penyakit kronik seperti kanker, diabetes, multiple sklerosis, penurunan daya ingat dan penyakit jantung.

- Vitamin D membantu tubuh menyerap mineral, seperti kalsium, secara lebih mudah dan cepat. Alhasil kesehatan tulang dan gigi si kecil terlindungi.

- Vitamin D berfungsi sebagai hormon penting yang mendukung kesehatan sistem kekebalan tubuh, produksi insulin dan pengaturan pertumbuhan sel.

Malas melakukan aktivitas di luar ruangan ditambah lagi dengan tidak mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin D,  dapat menyebabkan anak mengalami penurunan fungsi otot dan saraf, juga sakit pada sendi. Dalam The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism disebutkan,  anak yang kekurangan vitamin D cenderung lebih sering mengalami depresi. Vitamin D pun terbukti berperan dalam kesehatan jantung dan membantu mengatur tekanan darah. Pada Journal of Clinical Sleep Medicine juga disebutkan kurangnya vitamin D meningkatkan serangan kantuk di siang hari.

Tidak semua anak membutuhkan suplemen vitamin D. Waspada mengonsumsi suplemen vitamin D, misalnya karena ingin bertubuh tinggi, sebab kelebihan asupan dapat menimbulkan keracunan dengan gejala gatal-gatal, lemah, gangguan saluran kemih, urin lebih pekat dan dehidrasi. Secara jangka panjang, kelebihan vitamin D  mencetus penyakit  gagal ginjal, hiperkalsemia, gangguan mental, rakhitis (penyakit yang dapat menyebabkan deformitas tulang dan patah tulang) yang bahkan berujung pada kematian.

Kapan waktu yang tepat untuk tubuh anak mandi matahari, berapa lama dan bagian tubuh mana saja?  
Waktu yang tepat adalah sebelum pukul 8 pagi dan setelah pukul 5 sore, karena cahaya yang menyemburat pada saat itu terbukti lebih menyehatkan dan tidak berbahaya sebab  unsur ultraviolet dan vitamin D yang dipancarkan masih kaya. Sedangkan pada siang hari, sinar ultraviolet makin pekat sehingga dapat menyebabkan luka bakar, tanning (kulit kegelapan) dan kerusakan kulit lainnya. Karena itu untuk jaga-jaga agar si kecil tak terpapar sinar matahari berlebihan, setelah lewat pukul 8 pagi lakukan ini

-    Bermain sambil berlindung di bawah atap, misalnya payung lebar.
-    Mengenakan topi.
-    Menggunakan tabir surya khusus untuk anak,  pilih yang mengandung SPF (Sun Protecting Factor) 30 dan bisa melindungi dari UVA dan UVB atau yang berlabel “Broad Spectrum”. Besaran SPF menunjukkan berapa kali  produk dapat meningkatkan  batas kesanggupan alami kulit menahan sinar matahari.
-    Gunakan tabir surya tahan keringat (sweatproof) atau tahan air (waterproof) ketika anak berenang, biasanya memiliki daya pelindung hingga 80 menit.
-    Oles atau semprotkan tabir surya 15-30 menit sebelum anak bermain di bawah sinar matahari ke bagia tubuh yang terpapar, misalnya tangan, kaki,  leher, telinga, bahu dan wajah (kecuali mata).

(NAT/MON)

 



Artikel Rekomendasi