15 Fakta Bayi Baru Yang Menakjubkan
Mulai dari senyumnya yang pertama hingga fakta lain yang mengejutkan. Pahami bayi lewat berbagai faktnya.... read more
Orang tua berperan penting dalam membantu mengembangkan kemampuan mata bayi. Tahapan yang harus diperhatikan adalah:
- Meperhatikan tanda-tanda masalah pada mata dan penglihatan anak.
- Mengkonsultasikan perkembangan mata anak kepada ahlinya hingga usia anak 6 bulan.
- Membantu anak mengembangkan penglihatannya dengan memberinya aktivitas yang sesuai usia anak.
Dari lahir-3 bulan
- Bayi baru lahir hanya dapat melihat dengan fokus dalam jarak pandang 20-30 cm dan hanya bisa melihat warna hitam, putih, dan abu-abu.
- Di minggu-minggu pertama, bayi mulai memberikan respon terhadap gerakan dan fokus pada wajah Anda saja. Senyumnya merupakan tanda si kecil mulai melihat dan mengenali Anda.
- Dalam 10-12 minggu berikut, matanya melihat objek dan mengenali benda-benda di sekitarnya terutama benda-benda atau mainan yang bergerak dengan pola menyolok.
- Bayi pun semakin mengenali berbagai jenis warna. Baru di usia 3 bulan ia mampu melihat spectrum warna.
- Persepsi yang semakin dalam dan koordinasi tangan dan mata mulai berkembang saat bayi mencapai usia 4 bulan. Di balik gemerlap matanya, si kecil mampu menjangkau dan menyentuh sebuah objek.
- Antara usia 4-6 bulan, bayi mampu meraih botol susu, mainan, dan mulai merayap meraih objek di dekatnya. Si kecil semakin mengembangkan kemampuan melihat benda secara dekat.
- Di usia 6 bulan, indera penglihatan anak semakin sempurna, ia mapu mengkoordinasikan gerakan tubuhnya seperti berdiri dan berjalan.
- Hubungan antara mata, gerakan tubuh, dan ingatan bayi semakin kuat saat ia berulang tahun yang pertama. Lihat saja ketika ia mulai belajar berjalan, si kecil menggunakan mata untuk mengkoordinasikan gerakan kaki dan otaknya.
- Lakukan aktivitas yang merangsang koordinasi tangan dan matanya, seperti bermain balok kayu warna-warni.
Gangguan-gangguan Mata pada Bayi
Jika bayi Anda mengalami beberapa masalah mata berikut ini, ada baiknya segera membawanya ke dokter anak atau dokter mata.
- Mata berair, menunjukkan saluran air mata tersumbat.
- Mata merah, menunjukkan adanya infeksi pada mata.
- Mata juling, ada masalah pada kontrol (otot motorik) mata.
- Menghindar saat melihat terang, adanya gangguan tekanan pada mata.
- Pupil mata putih, indikasi kanker mata.
Baca Juga:
https://www.ayahbunda.co.id/bayi-gizi-kesehatan/bantu-matanya-melihat-dengan-baik
