5 Rempah dan Bumbu Ampuh Meredakan Peradangan

 


Peradangan atau inflamasi adalah respons sistem kekebalan tubuh kita terhadap infeksi mikroorganisme asing, seperti virus, bakteri, dan jamur. Dengan kata lain peradangan merupakan cara tubuh melawan infeksi pada proses penyembuhan.

Dalam beberapa kasus, peradangan jarang dianggap sebagai gangguan kesehatan serius karena bisa hilang dengan sendirinya. Namun, pada kasus yang lainnya peradangan bisa bertahan lebih lama dan menyebabkan kerusakan jaringan bahkan ada kaitannya dengan banyak penyakit, termasuk diabetes dan kanker. Hal ini disebut dengan peradangan kronis.

Agar lebih ringkas, sebagian orang memilih untuk mengonsumsi obat antiinflamasi sebagai solusi untuk meredakan peradangan. Sayangnya tidak banyak orang yang tahu, bahwa ada beberapa rempah dan bumbu alami yang ampuh digunakan untuk meredakan peradangan.

Jahe
Para Ibu rumah tangga pasti sudah tidak asing lagi dengan bumbu dapur ini. Jahe memiliki rasa lezat dengan rasa pedas. Selain digunakan sebagai bumbu masakan, jahe juga nikmat sebagai minuman hangat untuk menemani waktu santai di tengah musim hujan.

Di sisi lain, jahe telah dipercaya selama ribuan tahun dalam bidang pengobatan tradisional untuk menyembuhkan berbagai kondisi seperti, pilek, migrain, mual, radang sendi, dan tekanan darah tinggi.

Menurut jurnal Nutrients yang diunggah di situs National Center for Biotechnology Information pada tahun 2020, jahe mengandung lebih dari 100 senyawa aktif, seperti gingerol, shogaol, zingiberene, dan zingerone. Senyawa tersebut dapat memberikan efek positif kesehatan tubuh, termasuk membantu mengurangi peradangan.

Bawang putih
Kurang lengkap rasanya bila memasak hidangan tanpa menggunakan bawang putih. Setuju nggak, Bun?  Bumbu dapur yang populer dengan aroma dan rasa yang kuat ini, ternyata juga menjadi salah satu bahan yang sering digunakan, lho, dalam bidang pengobatan tradisional untuk mengobati radang sendi, batuk, sembelit, infeksi, sakit gigi, dan banyak lagi.

Melansir dari situs Healthline, sebagian besar manfaat bawang putih bagi kesehatan berasal dari senyawa belerang, seperti allicin, diallyl disulfide, dan S-allylcysteine, yang memiliki sifat anti-inflamasi.

Kunyit
Kunyit mengandung senyawa berwarna kuning bernama kurkumin, yang memiliki sifat anti peradangan, antivirus, antibakteri,  dan antioksidan. Pengobatan Ayurveda yakni pengobatan tradisional dari India telah lama menggunakan kunyit dan kurkumin untuk mengurangi peradangan serta mengobati gangguan pencernaan, luka, dan infeksi.

Sifat antioksidan dari Kurkumin juga dapat melawan kanker. Kunyit segar atau bubuk sangat baik digunakan untuk kari, sup, atau hidangan lainnya. Kunyit segar bisa ditambahkan ke jus sayuran segar. Suplemen kurkumin juga tersedia.

Melansir dari Webmd, penelitian menunjukkan bahwa makan kunyit dalam jumlah kecil secara teratur dapat membantu mencegah atau memperlambat penyakit Alzheimer, dengan cara  mencegah plak otak yang menyebabkan demensia.

Kapulaga
Kapulaga adalah rempah asli Asia Tenggara yang memiliki rasa manis dan pedas yang kompleks. Rempah ini juga dikenal berfungsi untuk menenangkan sakit perut, meningkatkan antioksidan, menurunkan gejala dan membantu melawan peradangan di tubuh.

Menurut Moreno, Asisten Profesor Nutrisi di University of Miami dan Ahli Diet untuk Miami Marlins, kapulaga mengandung banyak mineral seperti magnesium dan seng, dibandingkan dengan semua rempah-rempah.

Merujuk pada penelitian yang diterbitkan oleh ScienceDirect pada tahun 2020, biji dan buah kapulaga dapat membantu meningkatkan kesehatan mulut karena sifat anti-inflamasi dan antioksidannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kapulaga ternyata efektif menghilangkan bakteri yang dapat memicu penyakit atau infeksi gusi.

Gingseng
Ginseng adalah tanaman yang telah digunakan orang-orang di Asia selama ribuan tahun sebagai obat tradisional, karena memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Terutama karena senyawa aktifnya yang disebut ginsenosides. Salah satu efeknya adalah mengurangi tanda-tanda peradangan di tubuh.

Melansir dari Medical News Today, Baik ginseng Amerika (Panax quinquefolius, L.) dan ginseng Asia (P. Ginseng) diyakini dapat meningkatkan energi, menurunkan kadar gula darah dan kolesterol, mengurangi stres, meningkatkan relaksasi, mengobati diabetes, dan mengelola disfungsi seksual pada pria.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ginseng dapat membantu menurunkan gula darah dan membantu mengobati diabetes. Ginsenosides dapat mempengaruhi produksi insulin di pankreas dan meningkatkan resistensi insulin menggunakan mekanisme lain.

Baca juga:
5 manfaat pepaya untuk perawatan kulit dan rambut
kaya nutrisi, ini 4 manfaat ubi ungu sebagai mpasi
keistimewaan echinacea, bunga warna ungu untuk jaga imun tubuh

Debbyani Nurinda

 



Artikel Rekomendasi