Balita Marah Ketika Dimarahi

 

Tanya: Balita saya (3) bila dimarahi ganti memarahi bahkan berteriak dan menangis. Saya selalu mudah mengalah karena mendengar kemarahan dan teriakannya serta merasa bersalah karena memarahinya. Apa yang dapat saya lakukan?

Jawab: Reaksi marah itu wajar karena balita masih memiliki keterbatasan untuk mengendalikan emosi sehingga tidak mampu mengatasi perasaannya. Rasa marah perlu diekspresikan untuk mengurangi tekanan di dalam diri, tapi tidak bertujuan untuk memindahkan perasaan tersebut pada orang lain. Bantu balita untuk:
  • Mengungkapkan perasaan dengan wajar dan positif; misalnya dengan membuat coretan-coretan di kertas atau buku gambar, mewarnai gambar, meremas boneka atau bola (dari bahan kain, seukuran tangan), dan sebagainya.
  • Mengendali diri dan emosi dengan baik melalui contoh dari Anda. Anak adalah peniru terbaik.
Anda sebagai orangtua diharapkan:
  • Konsisten terhadap aturan yang ingin diterapkan di rumah karena dapat  membantu anak patuh dan menghormati orangtua.
  • Menghindari sikap mengalah atau membolehkan anak melanggar aturan yang telah ditetapkan karena rasa bersalah atau ingin segera menyenangkan hati anak.
  • Menunjukkan sikap menghargai atau dukungan saat anak menampilkan perilaku positif; misalnya dengan mengacungkan jempol atau memberikan pujian pada anak.

 



Artikel Rekomendasi

post4

Gigi Anak Tak Kunjung Tumbuh

Pertumbuhan gigi anak saya (1 tahun) lambat sekali, bahkan belum punya satu gigi pun. Adakah obat atau vitamin yang dapat mempercepat pertumbuhan gigi?... read more