7 Tip Membuat Konten Online Shop Anda Menarik
Jika Anda ingin mulai menjadi mompreneur selama #dirumahsaja.... read more
Internet memang mempermudah hidup manusia. Salah satunya digunakan untuk berbelanja online. Tanpa perlu keluar rumah, cukup klik sana klik sini, bayar, dan barang pesanan Anda tiba di rumah. Namun, saking mudahnya, banyak bunda yang akhirnya tergiur untuk online shopping dan membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan. Bagaimana cara mencegahnya?
- Jangan menyimpan nomor kartu kredit di website belanja online. Apalagi jika situs tersebut mengiming-imingi “Berbelanja Lebih Mudah”. Bisa jadi tanpa sadar Anda mengklik checkout dan tiba-tiba barang tersebut sudah dibeli tanpa sempat memikirkannya lagi.
- Lakukan perbandingan. Cek lagi apakah barang yang sama memiliki harga yang lebih murah di situs lain. Cari tahu juga adakah penawaran menarik di offline store.
- Unsubscribe dari milis atau newsletter situs belanja online. Mengapa? Iklan-iklan di newsletter tersebut dibuat seolah-olah Anda akan kehilangan kesempatan berharga jika melewatkan masa promo. Maka yang terjadi adalah impulsive buying padahal Anda tidak membutuhkan barang tersebut.
- Batasi waktu Anda saat browsing di situs belanja online. Awalnya mungkin Anda hanya ingin lihat-lihat sebentar, namun berujung pada berbelanja. Anda juga bisa membuat daftar barang kebutuhan yang diperlukan sebelum membuka situs belanja online.
- Masukkan barang yang Anda inginkan dalam wish list. Jika Anda benar-benar menginginkannya, masukkan barang tersebut ke bagian wish list di situs belanja online namun jangan langsung check out. Biarkan tetap di situ sambil Anda memikirkannya. Bila perlu, tunggu beberapa hari untuk memastikan bahwa barang tersebut memang benar-benar Anda butuhkan, bukan keinginan impulsif semata. (SW)
Baca Juga:
- Mengelola Keuangan Keluarga Baru- Jangan menyimpan nomor kartu kredit di website belanja online. Apalagi jika situs tersebut mengiming-imingi “Berbelanja Lebih Mudah”. Bisa jadi tanpa sadar Anda mengklik checkout dan tiba-tiba barang tersebut sudah dibeli tanpa sempat memikirkannya lagi.
- Lakukan perbandingan. Cek lagi apakah barang yang sama memiliki harga yang lebih murah di situs lain. Cari tahu juga adakah penawaran menarik di offline store.
- Unsubscribe dari milis atau newsletter situs belanja online. Mengapa? Iklan-iklan di newsletter tersebut dibuat seolah-olah Anda akan kehilangan kesempatan berharga jika melewatkan masa promo. Maka yang terjadi adalah impulsive buying padahal Anda tidak membutuhkan barang tersebut.
- Batasi waktu Anda saat browsing di situs belanja online. Awalnya mungkin Anda hanya ingin lihat-lihat sebentar, namun berujung pada berbelanja. Anda juga bisa membuat daftar barang kebutuhan yang diperlukan sebelum membuka situs belanja online.
- Masukkan barang yang Anda inginkan dalam wish list. Jika Anda benar-benar menginginkannya, masukkan barang tersebut ke bagian wish list di situs belanja online namun jangan langsung check out. Biarkan tetap di situ sambil Anda memikirkannya. Bila perlu, tunggu beberapa hari untuk memastikan bahwa barang tersebut memang benar-benar Anda butuhkan, bukan keinginan impulsif semata. (SW)
Baca Juga:
- Perlukan Berutang Demi Liburan?
- Tips Menghemat Pengeluaran saat Memiliki Bayi
