Intuisi Ibu: Natural atau Bisa Diasah?

 



 

Foto ilustrasi kedekatan ibu dan bayinya. Dok. Freepik 

Calon orang tua baru, terutama kaum ibu, kerap dihinggapi rasa kecemasan akan kemampuan dirinya dalam merawat dan membesarkan anak sendiri. Beberapa isu terkait insting keibuan membuat calon ibu baru menjadi semakin cemas dan meragukan kemampuan dirinya sebagai seorang ibu nantinya. Padahal intuisi ibu sangat diperlukan untuk membangun bonding dan mengatasi masalah-masalah dalam perawatan anak ke depannya.

Selama ini, istilah insting keibuan kerap dianggap sesuatu yang merupakan bakat atau bawaan seseorang, terutama dikaitkan dengan karakter seseorang merespons atau bereaksi terhadap rangsangan tertentu, dalam hal ini termasuk terhadap bayi dan anak-anak. Bahkan tidak sedikit yang berpikir "Aku bukan seorang ibu yang baik". Padahal, pikiran semacam ini justru membuat para ibu sulit membuat keputusan yang baik untuk anak dan dirinya sendiri.

Mitos dan Fakta Soal Naluri dan Intuisi Ibu

"Gagasan soal naluri keibuan ini terlalu dibesar-besarkan dan terbukti sebagai mitos," ungkap Dr. Chaterine Monk, Psikolog juga Profesor Psikologi Medis, Departemen Psikiatri dan Obstetri Ginekologi, Pusat Medis Universitas Columbia, Amerika, dilansir dari laman Healthline.

Sebuah penelitian yang diterbitkan National Library of Medicine tahun 2018 berjudul "New mothers’ struggles to love their child. An interpretative synthesis of qualitative studies" menyimpulkan, ketidakpastian yang dirasakan calon ibu saat membayangkan anak yang belum lahir, baru dilahirkan, maupun masa depan ibu sendiri, dapat memicu persepsi ibu akan kelahiran sebagai sebuah kekecewaan dan memicu berkurangnya kemampuan ibu terhadap proses selanjutnya. Pada tahap berikutnya, meningkatkan perasaan keterasingan ibu, dan ditambah proses persalinan traumatis akan meningkatkan kekecewaan ibu terhadap situasi pasca-melahirkan.

Sementara Antonio Damasio, M.D., Ph.D., Ilmuwan Ahli Saraf juga Profesor dari University of Southern California (dilansir dari laman Parents) mengatakan bahwa para ilmuwan percaya, emosi ibu sangat berperan penting dalam pembuatan keputusan, termasuk soal anak-anak dan bukanlah sesuatu yang secara alami ada dalam diri ibu. Kemampuan yang ini yang kerap disebut sebagai intuisi, berbeda dengan pemahaman selama ini soal naluri ibu yang dianggap sebagai sebuah kemampuan bawaan.
"Para ibu cenderung memiliki prioritas yang menyebabkan mereka lebih memerhatikan dan lebih fokus di antara hal berbeda,” Sarah Blaffer Hrdy, Ph.D., Antropolog juga penulis buku Mother Nature: Maternal Instincts and How They Shape the Human Species menegaskan kembali terkait apa yang dimaksud dengan intuisi. 

Namun apa yang kita anggap intuisi seorang ibu bisa jadi merupakan kecemasan yang disamarkan oleh firasat kita. Hal ini diungkapkan oleh Shimi Kang, M.D., Psikiater, Peneliti Ilmu Saraf juga penulis The Dolphin Parent, yang telah mempelajari perbedaannya. “Masalahnya, ketika tidak seimbang, naluri tersebut cenderung membawa kita ke arah yang salah. Intuisi adalah pengetahuan yang dianugerahkan dan hanya dapat diakses saat kesadaran kita dalam kondisi tenang. Naluri bisa saja salah, tetapi intuisi selalu benar," ungkap Kang menjelaskan perbedaan ketepatan intuisi.
 
 

Birth Beyond diformulasi secara khusus dengan bahan-bahan pilihan terbaik dapat menjadi pilihan yang sesuai intuisi para ibu. Dok. BIRTH BEYOND

Benarkah Intuisi Dapat Diasah? 

Monk melanjutkan, intuisi ibu akan kebutuhan dan apa yang dibutuhkan anak, sebenarnya berasal dari kedekatan yang kuat dan cinta yang mendalam, yang didapatkan dari menghabiskan waktu berjam-jam bersama dan memikirkan tentang anak tersebut. Atau dengan kata lain, intuisi ibu akan semakin kuat ketika ibu menjalin bonding kuat dengan anak.
"Ini soal Anda melihat tanda-tanda karena hubungan yang terbangun antara ibu dan anak, bukan pemahaman naluriah tentang peran sebagai ibu. Dan itu tidak terbatas pada ibu saja, orang tua asuh dan para ayah juga," ujar Monk sambil menjelaskan fakta penelitian bahwa ayah dan orang tua asuh yang mengalami peningkatan kadar oksitosin, serotonin, dan dopamin selama masa transisi menjadi orang tua juga dapat memiliki intuisi sebagai orang tua.

Saran para ahli untuk mengasah intuisi ibu, di antaranya:

- Bertekad untuk learning by doing soal merawat anak dimulai sejak hamil hingga setelah melahirkan
- Mencari instruksi dari mentor terbaik (ibu, perawat rumah sakit, dokter anak, psikolog, dan sejenisnya) soal perawatan anak 
- Memerhatikan teladan yang baik dalam merawat anak
- Mengamati hal-hal yang baik dan kurang baik pada anak
- Mendapatkan dukungan dan bantuan dari support system yang baik sehingga cukup fokus untuk memiliki pikiran yang terbuka dan realistis soal anak
 

Rangkaian produk Birth Beyond  siap mendampingi para ibu dalam merawat anak sambil mempererat hubungan ibu dan anak.
Dok. BIRTH BEYOND

 

Birth Beyond : INTUISI IBU NOMOR SATU!


Produk Birth Beyond diformulasi secara khusus dengan bahan-bahan pilihan terbaik yang terbukti aman saat bersentuhan dengan kulit anak, dapat menjadi pilihan yang sesuai intuisi para ibu. Saat ini, Birth Beyond sudah hadir dalam aneka produk Baby Care, Home Care, dan Sanitizer yang telah diproduksi dengan standar Internasional. 

Dalam rangka memberikan pengalaman berbeda pada para ibu saat merawat rambut anak-anak, Birth Beyond  memperkenalkan produk terbarunya, Birth Beyond Cool Gel for Kids. Produk gel rambut anak yang menyehatkan rambut dan mengekspresikan gaya si kecil ini memiliki kandungan Aloe Vera yang melembutkan dan merangsang pertumbuhan rambut, Provitamin B5 yang mempertahankan kelembapan kulit kepala, beraroma segar, berwarna ceria, serta bebas bahan berbahaya, akan menjadi produk perawatan rambut anak yang sekaligus mendorong momen yang seru ibu dan anak dalam mempererat hubungan orang tua dan anak. 



Baca Juga:

9 Tanda Kehamilan Kembar, Salah Satunya Adalah Intuisi Ibu
8 Kecemasan Orang Tua Baru
10 Trik Menjalin Bonding dengan Bayi - Bagian 1

 


Topic

#intuisiibunomorsatu #intuisiibu #instingkeibuan #bonding #ibudananak #ibubaru #kecemasanibubaru



Artikel Rekomendasi

Load more