Akibat Malas Tidur Siang

 

Menurut Monique LeBourgeois,  Asisten Profesor Universitas Colorado Boulder, AS,  dalam studinya yang dipublikasikan awal 2012,  anak berusia antara 2  hingga 3 tahun yang kehilangan waktu tidur siangnya meski hanya sehari menunjukkan sikap:

  • Gelisah, kurang ceria dan kurang berminat pada hal-hal di sekelilingnya yang menyebabkan ia memiliki kemampuan sangat rendah dalam menyelesaikan sebuah masalah.
  • Kurang merespon secara positif pada kejadian-kejadian yang menyenangkan dan merespon sangat negatif pada kejadian yang membuatnya frustasi.
  • Tidak  maksimal  menikmati keceriaan atau pengalaman menarik yang membuatnya tidak maksimal  beradaptasi dengan masalah-masalah  baru.
  • Mudah mengamuk dan frustasi.

Namun tentu  Anda tidak mudah mengajaknya tidur siang. Apalagi ia telah memiliki banyak kegiatan bersama teman-temannya. Cobalah ini agar anak mau tidur siang:
  • Jelaskan pada anak bahwa tidur siang akan membuat  tubuhnya selalu bugar, gembira dan bisa bermain.
  • Buatlah jadwal tidur siang yang disepakati misalnya, seusai makan siang ketika jarum pendek menunjuk ke angka 2. Setiap kali waktu tidur siang katakan, “Coba kamu lihat jarum pendek ada di angka berapa? Itu tandanya kamu...”

 



Artikel Rekomendasi

post4

Mitos dan Fakta Merawat Kulit Bayi

Banyak mitos yang berkembang dan dijadikan acuan dalam perawatan kulit bayi. Misalnya, memandikan bayi dengan air dicampur antiseptik saat terkena biang keringat, membubuhkan tepung kanji ke kulit ba... read more