Tips Mudah Mengajarkan Musik

 

Peran musik dalam kecerdasan anak memang sudah terbukti. Tapi bagaimana cara ayng tepat mengajarkan musik kepada balita?
  • Mainkan  berbagai jenis musik: klasik, jazz, pop, reaggae, musik etnis dan beragam musik lain.
  • Buat pojok musik berisi  berbagai alat musik buatan sendiri.
  • Nyanyikan lagu dengan siulan, minta anak menebak judul lagu yang Anda siulkan.
  • Ajak anak mengenali ritme dan ketukan dalam setiap kegiatan. Misalnya saat joging dengan Anda, atau ketukan bunyi orang memukul palu dan sebagainya.
  • Perkenalkan anak berbagai instrumen dan biarkan ia memainkan alat tersebut.
  • Ajak anak menonton konser musik. Meski tak bisa tahan lama mendengarkan konser, mendengar musik  live adalah stimulasi yang baik.
  • Masukkan anak dalam kursus musik. Tak perlu mengajarkan instrumen musik khusus bagi si 5 tahun. Cobalah mengikutsertakannya dalam kelompok mengenal musik secara sederhana. Berbagai metode belajar kursus musik kini  diterapkan. Salah satunya, metode Suzuki yang mengajar anak memainkan nada dari ingatannya pada permainan biola atau alat musik lain. Metode lain seperti Dalcroze, Kodaly dan Orff lebih fokus pada gerakan tubuh, latihan suara dan improvisasi dengan xylophone.
Selain belajar, anak juga bisa diarahkan agar bisa menciptakan musik. Tapi, tentu saja musik yang sangat sederhana ala balita. Caranya:
  • Ajak anak bereksperimen menghasilkan nada dan irama dengan alat dapur yang cukup aman: panci, wajan yang dibalik lalu pukul-pukul dengan kayu atau alat masak lain.
  • Isi botol-botol dengan kerikil atau biji-bijian. Goyang-goyang untuk menghasilkan musik perkusi yang unik. Bisa juga Anda perdengarkan sebuah lagu, dan iringi lagu tersebut dengan musik botol anak.
  • Gelas diisi air pun bisa menjadi media bermusik yang menyenangkan. Isi gelas-gelas dengan air setengahnya. Sentuh ujung bibir gelas dengan garpu atau sendok. Hasilnya, bunyi yang luar biasa menarik!

 



Artikel Rekomendasi