Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 1- 3 tahun yang Wajib Anda Tahu

 

 
123IRF
<  


Orangtua perlu mengetahui tahapan perkembangan motorik anak agar tepat memberinya stimulasi.
Tahapan perkembangan motorik berbeda pada setiap bayi.


Menurut Dr. Gloria Riefkohl di Nicklaus Children's Hospital, Miami, AS, fakta bahwa bayi bisa berdiri lebih lambat dibandingkan bayi lainnya tak bisa secara otomatis dikatakan bermasalah. Keterampilan motorik kasar hanya salah satu segi perkembangan anak, masih ada perkembangan bahasa dan sosial. Karena itu, orangtua perlu  paham tahapan perkembangan motorik anak agar tahu cara menstimulasinya. Memaksakan anak untuk bisa berdiri atau melompat, padahal umurnya belum memungkinkan untuk tahapan tersebut juga tidak baik. Karena otot-ototnya belum berkembang cukup baik untuk mendukung proses ini.  
Berikut ini tahapan-tahapan perkembangan motorik kasar anak usia 1-3 tahun.

Usia 0-1 tahun

1-3 bulan: Mengangkat kepala dan perut selama 10 detik saat tummy time.
4 bulan: Berguling dari perut ke punggung.
5 bulan: Berguling dari punggung ke perut.
5 bulan: Duduk dengan bantuan atau bersandar.
6-7 bulan: Duduk tegak tanpa bantuan atau bersandar.
8-9 bulan: Merangkak menggunakan bantuan perut.
9-10 bulan: Merangkak menggunakan bantuan tangan dan lutut.
10 bulan: Berdiri di permukaan yang rata dan mulai melangkah sambil berpegangan.
12-15 bulan: Mulai berjalan dengan lancar.
 
Usia 1-2 tahun

14-15 bulan: Merangkak menaiki tangga.
15-16 bulan: Merangkak menuruni tangga.
15-16 bulan: Melangkah menaiki tangga sambil berpegangan dengan 1 tangan.
18 bulan: Berjalan mundur.
18-20 bulan: Melangkah menuruni tangga sambil berpegangan dengan 1 tangan.
18-24 bulan: Berlari.
21-22 bulan: Berjalan menyamping.
23-24 bulan: Melangkah menaiki tangga (dengan satu atau kedua kaki setiap melangkah).
19-24 bulan: Melompat ke depan dengan kedua kaki sejauh 10 cm, melompat ke atas setinggi 5 cm, dan turun dari ketinggian 15 cm.
19-24 bulan: Menendang bola.
19-24 bulan: Berdiri dengan dua kaki.
 
Usia 2-3 tahun

24-25 bulan: Melangkah menuruni tangga tanpa berpegangan dengan satu atau kedua kaki setiap melangkah.
25-30 bulan: Melempar bola tenis sejauh 2 meter.
31-36 bulan: Melangkah menaiki tangga tanpa berpegangan, dengan satu kaki di setiap anak tangga.
31-36 bulan: Melompat ke depan dengan kedua kaki sejauh sekitar 50 cm, melompat melewati rintangan setinggi 5 cm, dan turun dari ketinggian sekitar 40 cm.
31-36 bulan: Berdiri dengan satu kaki selama 3 detik.
31-36 bulan: Menangkap bola yang dilempar dari jarak 1,5 meter.
31-36 bulan: Mengayuh sepeda roda tiga. (SAN/IAH)
 
 Baca Juga
Kiat Menstimulasi Bayi
Ayo, Stimulasi Gerakan Kepala Bayi
Perkembangan Motorik Halus Balita

 



Artikel Rekomendasi