Tanyakan Ketika Dokter Menyuruh Bed Rest

 





Kalau dokter meminta Anda untuk bed rest, Anda harus benar-benar beristirahat, baik di tempat tidur atau sofa. Ini berarti sebanyak mungkin berbaring, serta tidak banyak melakukan aktivitas berdiri atau jalan. Malah pada kasus yang berat, misalnya perdarahan yang banyak, Anda tidak diizinkan turun dari tempat tidur sekadar ke toilet atau makan. Yang perlu ditanyakan saat best rest:

Waktu
Mengapa saya perlu bed rest? Hingga berapa lama? Begitu penyakit membaik, apakah tak perlu bed rest lagi?

Posisi
Posisi apa yang boleh dan tak boleh dilakukan? Ketika berbaring, posisi seperti apakah yang terbaik? Kebersihan diri. Apakah boleh pergi ke toilet? Bolehkah mandi? Bolehkah keramas?

Aktivitas
Sejauh mana aktivitas jalan boleh dilakukan? Bolehkah melakukan aktivitas ringan, seperti merapikan tempat tidur atau menyiapkan sarapan ringan? Bolehkah bekerja dari rumah?

Seks
Bolehkah melakukan aktivitas seksual? Dan, aktivitas seksual apakah yang boleh dilakukan?

Tubuh
Bed rest terlebih untuk jangka waktu yang cukup lama bisa menimbulkan kekakuan. Nah, apakah stretching atau gerakan ringan boleh dilakukan? Bolehkah dipijat dan pada bagian mana?

(TIM AB/DEN)


Baca juga
Ketika Calon Bunda Harus Bedrest
Manfaat Bedrest Saat Hamil
Do's and Dont's Selama Bedrest

 



Artikel Rekomendasi

post4

Keguguran Akibatkan PTSD

Apapun penyebab keguguran, pasti menimbulkan perasaan sedih berkepanjangan. Kesedihan ini tak dapat diukur dari lamanya kehamilan. Walau kehamilan baru berusia beberapa minggu misalnya, rasa kehilanga... read more