Balita Tak Suka Cermin, Kenapa, Ya?

 

123rf

Menurut Beulah Amsterdam dari University of North California, AS, wajar kalau ada anak tidak suka dengan cermin. Sebab, di usia 6 hingga 24 bulan, pemahaman anak mengenali bayangan dirinya di cermin memang tengah berkembang. Tahap perkembangan tersebut dikategorikan berdasarkan usia dan responsnya. Berikut ini penjelasannya.

6-12 bulan: "Itu bukan aku!"

Anak belum mengenali dirinya secara fisik. Dan saat melihat dirinya di cermin ia menganggap dirinya sebagai bayi lain. Ia memberi respon dengan mencoba berinteraksi, misalnya tersenyum atau mengeluarkan suara-suara ramah.

12-20 bulan: Menolak.

Anak masih belum sadar bahwa dirinya, lah, yang berada di cermin. Namun di sisi lain, ia dapat mengenali kalau sosok pada pantulan itu melakukan hal yang sama seperti yang dilakukannya. Di sini sangat diperlukan bantuan orangtua untuk mengenalkan anak terhadap cermin.

20-24 bulan dan lebih: Itu aku!

Di usia ini, saat bercermin, anak biasanya akan menunjuk-nunjuk pantulan dirinya. Ini menandakan anak mampu mengenali dirinya sendiri.

Perlu diperhatikan:
Jika sudah lebih dari dua tahun anak belum juga bisa mengenali dirinya, bisa jadi ia mengalami gangguan perkembangan serius, seperti autisme dan down syndrome. Diagnosis akurat hanya dapat dipastikan melalui observasi ahli.

(Dok. FG/SAN/IRM)

 



Artikel Rekomendasi